JATIMTIMES - Digitalisasi menjadi pekerjaan rumah yang harus digarap serius seluruh pengurus Nahdlatul Ulama (NU) mulai dari tingkat pusat sampai ranting.
Hal ini sesuai dengan rekomendasi hasil Musyawarah Nasional (Munas) dan Konbes NU 2023. Dimana digitalisasi menjadi langkah untuk memodernisasi organisasi dan memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
Baca Juga : PAN Masuk 3 Besar Sosialisasi Tinggi di Medsos, Zulhas: Terima KasihÂ
Menindaklanjuti arahan PBNU tersebut, PCNU Kota Surabaya bergerak cepat dengan melaunching Podcast NU Surabaya. Launcing digelar bersama dengan agenda ngaji kebangsaan dengan mengambil tema 'Jihad Santri Jayakan Negeri' yang menjadi rangkaian peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2023 di Kantor PCNU, Jl Bubutan, Surabaya, Minggu (1/10/2023).
Pengasuh Ponpes Tebuireng Jombang, KH Abdul Hakim Mahfudz yang menjadi narasumber pada Podcast perdana kembali mengulas soal pentingnya memaknai Resolusi Jihad yang menjadi semangat pertempuran 10 November 1945.
Dipandu KH Dr Khusnul Khuluq, Gus Kikin sapaan akrab Cucu Hadratusyaikh KH Hasyim Asy'ari mengatakan, semangat jihad harus terus digelorakan di berbagai aspek. "Ke depan Resolusi Jihad harus bertransfornasi ke dalam setiap aspek kehidupan" katanya.
Sebab, jihad kedepan sudah tidak lagi melawan penjajah Belanda ataupun Jepang, namun jihad terberat adalah melawan hawa nafsu.
Semangat jihad ini harus ditanamkan kepada generasi penerus guna menyongsong Indonesia Emas pada 2045 mendatang.
Pada masa itu, masyarakat sangat butuh penguatan mental dan spiritual agar nilai-nilai kebersamaan tetap terjaga dan tidak mudah dipecah belah.
Sebelumnya, Ketua PCNU Surabaya KH Habib Umarsyah mengatakan, dialog dialog kebangsaan akan terus digelar PCNU Surabaya menjelang peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2023 yang akan dipusatkan di Surabaya. "Salah satunya dengan memanfaatkan media digital semacam podcast dan lain sebagainya," ujar pria yang ditunjuk PBNU menjadi Panglima Santri 2023 ini.
Menurutnya, masyarakat harus diberi pemahaman terus menerus mengenai konsep kebangsaan yang digaungkan NU.
"Podcast menjadi sarana penyebar informasi yang sangat efektif karena bisa menjangkau di semua lini," imbuhnya.