JATIMTIMES - Keberadaan Kayutangan Heritage menjadi satu kebanggaan bagi warga Kota Malang. Sebab, setelah dipermak, kawasan Kayutangan Heritage terbukti menjadi magnet baru bagi wisatawan. Baik wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara. .
Hal tersebut disampaikan oleh Paulina Arum (23) warga Kelurahan Sawojajar Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. Gadis cantik yang akrab disapa Arum ini mengaku cukup takjub dengan permak yang dilakukan di Kayutangan. Terutama di Kampoeng Wisata Kajoetangan Heritage.
Baca Juga : Review Warung Nyak Kopsah Berbuntut Panjang, Jadi Perseteruan Antar Food Vlogger
"Warga ramah. Seneng, dan bangga punya Kayutangan Heritage," jelas Arum.
Kebanggaan itu muncul juga saat beberapa rekannya yang berasal dari luar Kota Malang mulai membicarakan kawasan tersebut. Terlebih meminta untuk diantarkan berwisata ke Kayutangan Heritage saat berkunjung ke Kota Malang.
"Beberapa temen minta antar main ke Kayutangan Heritage. Rata-rata temen kuliah yang dari luar kota," ujar mahasiswa Jurusan Manajemen Universitas Ma-Chung ini.
Apalagi, kawasan tersebut memang memberikan warna baru pada kepariwisataan di Kota Malang. Dimana pengunjung bisa menikmati jalan-jalan dengan suasana di tengah pemukiman Kayutangan.
Kondisi dalam kampung yang bersih, juga membuat wisatawan menjadi nyaman. Beberapa spot untuk berswafoto juga menjadi andalan wisatawan. Selain itu, nuansa heritage yang memang menjadi andalan wisata ini.
Beberapa spot wisata juga ditata untuk mendukung nuansa heritage yang dibangun. Hal itu didukung dengan usaha yang dijalankan oleh sejumlah warga. Seperti menjual makanan tempo dulu hingga menjual barang-barang peninggalan jaman kolonial.
Baca Juga : Permudah Masyarakat Dapatkan Layanan Proteksi, Asuransi Astra dan Astra Life Meriahkan GIIAS Surabaya 2023
"Kebersihan, masyarakat sudah mulai sadar akan kebersihan. Tiket Rp 5.000 untuk masuk kesini juga sangat terjangkau dengan suasana seperti ini," jelas Arum.
Dirinya berharap agar hal itu bisa terus dipertahankan dan dikuatkan. Seperti menambah beberapa fasilitas umum. Yakni toilet, tempat duduk hingga memperbanyak penjualan-penjualan makanan.
"Nambahin spot foto sepertinya juga menarik. Karena ini kan sudah bagus nih. Ini spot-spot foto juga banyak didatangi pengunjung," pungkas Arum.
