JATIMTIMES - Kontingen Kota Malang Masih bersaing ketat di posisi 3 besar pada hari ketiga ajang Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) ke-VIII. Sejauh ini Kota Malang mengumpulkan 30 medali emas, 21 perak, 33 perunggu dengan total 195 poin.
Kota Malang sejauh ini masih menempel ketat kontingen tuan rumah Sidoarjo yang berada di posisi kedua dan Surabaya di posisi pertama.
Baca Juga : Petinju Bondowoso Meninggal di Porprov Jatim, Bupati Jombang Ungkapkan Berbelasungkawa
Dari pantauan tim JATIMTIMES, nampak Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi meninjau langsung ke beberapa venue pertandingan yang tengah dijalani para atlet Bumi Arema, Selasa (12/09/23).
Kepada awak media, Baihaqi mengaku bahwa kehadiran dirinya sebagai wujud dukungan dari pemerintah kepada para atlet yang tengah bertanding. Ia pun juga menilai persaingan ketat pada klasemen medali emas sangat menarik dan kompetitif.
"Hari ini kita masih bersaing di tiga besar. Pertama Kota Surabaya, kemudian Kabupaten Sidoarjo sebagai tuan rumah dan Kota Malang. Jaraknya tidak terlalu jauh perolehan medali emasnya dan semoga kita bisa mengejar perolehan itu. Memang saingan dengan Kabupaten Sidoarjo sangat kuat karena mereka selaku tuan rumah," ujar Baihaqi.
“Insyaallah kita masih terpaut 3 dan bisa mencapai target karena saingannya Sidoarjo, beda dengan sebelumnya ketika tuan rumah di daerah lain. Karena Sidoarjo ini berhimpitan dengan Surabaya dan sarananya bagus, SDM-nya bagus dan ini terpautnya tidak jauh, ini membuktikan persaingannya bagus,” imbuhnya.
Selain memberikan dukungan secara langsung, Baihaqi mengaku bahwa pihaknya juga telah menyiapkan bonus uang yang akan langsung diberikan kepada para atlet peraih medali emas.
"Untuk berikan semangat kepada atlet yang meraih emas kita berikan bonus kaget mentas Rp5 juta langsung sudah kita siapkan," ungkap Baihaqi.
Selain dirinya, Baihaqi mengaku Wali Kota Malang, Sutiaji dijadwalkan akan hadir meninjau ke beberapa venue pertandingan pada Rabu (13/09/23) besok jika tidak ada halangan.
Baca Juga : Yudisium FEB Unisma 2023, Siapkan Lulusan Unggul, Siap Berkolaborasi dan Berdaya Saing
"Besok wali kota dan didampingi OPD akan meninjau beberapa venue. Ini merupakan bentuk dukungan pemerintah kepada atlet-atlet berlaga dan tak ternilai harganya karena dikunjungi oleh kepala daerah," tutur Baihaqi.
Selanjutnya, Baihaqi menilai persaingan di ajang Porprov Jatim tahun ini sangat bagus. Sebab menurutnya, tahun ini terjadi pemerataan kemampuan, sehingga tidak ada dominasi. Ini tentu akan menjadi pekerjaan rumah bagi daerah masing-masing untuk lebih meningkatkan sarana dan prasarana penunjang latihan.
"Membangun olahraga sebuah kebanggaan bagi daerah, Nasional dan Internasional. Dengan olahraga ini untuk menunjukkan prestasi sebuah daerah dan negara itu dari olahraga. Dulu olahraga dipandang sebelah mata, sekarang semua pihak melirik olahraga. Semua daerah sudah memiliki potensi prestasi olahraga," terang Baihaqi.
"Kalau dominan itu tidak bagus tapi kalau merata seperti ini berarti ini banyak daerah yang sudah mengembangkan olahraganya. Dapat saingan maka itu bagus. Kami pemerintah akan membangun dari sisi sarana, SDM, dan pemerataan lainnya guna menunjang prestasi lebih baik," tukasnya.
