JATIMTIMES - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Pendampingan Halal dan Pemasaran Digital di Desa Kaulon, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, Sabtu (2/9/2023). Sosialisasi ini digelar dengan menghadiran pemateri Dosen Fakultas Ekonomi Unisba Blitar, Dr. Denok Wahyudi, S.T.,M.M .
Dalam paparannya selaku pemateri, Dr Denok menyampaikan kepada pelaku UMKM di Desa Kaulon terkait dengan pentingnya pelaku usaha untuk menguasai digital marketing. Menurutnya, hari ini menguasai digital marketing sangat penting bagi pelaku usaha agar produk UMKM yang diproduksi cepat dikenal luas masyarakat.
Baca Juga : Pencarian 8 Nelayan Prigi yang Hilang di Pantai Gayasan Blitar Terkendala Ombak Besar
“Digital marketing saat ini telah menjadi salah satu platform yang menjanjikan dalam strategi pemasaran bisnis. Sudah banyak pelaku UMKM yang mendapatkan income besar dengan bekal menguasai digital marketing,” kata Dr Denok.
Secara teori, media digital merupakan bentuk media elektronik yang digunakan untuk menyimpan, mengirimkan, dan menerima informasi serta data yang telah diubah menjadi format digital. Keberadaan media digital memungkinkan penyebaran informasi dengan cepat dan tanpa batasan geografis maupun waktu. Dalam bisnis, media digital telah dimanfaatkan untuk pemasaran produk. Inovasi ini kemudian melahirkan yang namanya e-commerce.
Dr Denok yang juga Kepala LPPM Unisba Blitar menambahkan, digital marketing atau pemasaran digital saat ini banyak diminati oleh penjual dan pembeli. Kemudahan mengetahui tentang produk (barang) yang dijual dan juga transaksi menjadi pilihan bagi penjual dan pembeli untuk memilih bertransaksi di media digital tersebut.
“Penggunaan status WhatsApp, WA bisnis, Instagram, Shopee, Lazada, Youtube, tiktok dll dapat digunakan oleh penjual untuk menunjukkan barang apa saja yang dijual. Sehingga pembeli bisa memilih sesuai dengan apa yang ingin dibeli. Penataan gambar untuk menarik minat beli juga penting bagi para penjual. Selanjutnya harga yang bersaing juga harus diperhatikan,” lanjutnya.
Desa Kaulon di Kecamatan Sutojayan memiliki potensi yang cukup baik di bidang UMKM. Namun masih ada pelaku UMKM di desa setempat yang masih memasarkan produknya dengan pola tradisional. Melihat potensi ini, mahasiswa KKN Unisba Blitar yang diterjunkan di Desa Kaulon mendorong pelaku UMKM di Desa Kaulon untuk berkembang dan naik kelas dengan menguasai pemasaran digital.
“Kami dari Unisba Blitar berharap dengan diselenggarakannya sosialisasi ini akan bisa menambah wawasan bagi pelaku UMKM di Desa Kaulon. Dengan menguasai digital marketing akan dapat meningkatkan penjualan produk UMKM nya dan dan dapat bersaing dengan kompetitor lain. Penjualan meningkat dan masyarakat semakin sejahtera,” tutup Dr Denok.
Mahasiswa Unisba Blitar melaksanakan KKN Tahun 2023 di Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar. KKN yang dilaksanakan mulai 21 Agustus hingga 19 September 2023 diikuti 646 mahasiswa. Enam ratusan mahasiswa tersebut terbagi dalam 20 kelompok dengan dibimbing 20 dosen pembimbing lapang (DPL).
