JATIMTIMES - Warga Dusun Krajan Desa Gelang Sumberbaru Jember, Minggu (3/9/2023) digegerkan dengan peristiwa berdarah carok massal yang melibatkan 5 orang yang masih bertetangga
Akibat dari peristiwa ini, 1 orang yang diketahui bernama Mat Halil (70) meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit Jatiroto, karena mengalami luka bacok di sekujur tubuhnya.
Baca Juga : Jalan Sehat dan Pentas Seni Jaranan Meriahkan HUT Ke-78 RI di Tunggulsari
Sedangkan 3 korban lainnya yang mengalami luka luka, di antarnya Sarip alias Pak HoHo (60), Hasim (42) dan istri Mat Halil yang juga mertua Hasim.
Menurut warga sekitar yang enggan disebut namanya, peristiwa bermula saat Sarip alias Pak Ho (65) membawa celurit mendatangi Hasim (42), untuk menyelesaikan persoalan batas tanah.
"Yang terlibat carok ini semuanya masih bertetangga, bahkan masih ada hubungan keluarga. Nah, Sarip alias Pak Ho ini bawa celurit mendatangi Hasim karena persoalan batas tanah," kata sumber terpercaya, yang mewanti tak disebut namanya.
Saat itulah, lanjut sumber ini, Sarip langsung membacok Hasim. Akibat serangan itu, Hasim berteriak minta tolong. Kebetulan di sekitar lokasi ini banyak keluarga Hasim yang rata-rata perempuan.
"Mendengar Hasim teriak dan diserang, keluarganya ini langsung melempari Sarip dengan batu," kata sumber ini. Akibatnya, Sarip pun kewalahan dan mengalami sejumlah luka lemparan di tubuhnya.
Beberapa saat kemudian, dua anak Sarip yakni Hs (39) dan Solihin alias Sali (32), yang tidak terima ayahnya dilempari batu mendatangi rumah Hasim.
"Hs dan Solihin alias Sali mengamuk datang ke rumah Hasim. Mereka bawa senjata tajam," katanya.
Kebetulan, di lokasi tersebut ada mertua Hasim bernama Mat Halil (70) dan istrinya yang belum diketahui identitasnya.
Baca Juga : Bocah Hanyut di Sungai Brantas Ditemukan Meninggal
Akibat serangan Hs dan Solihin itu, Mat Halil mengelami luka parah di pinggang dan tangan. "Mat Halil sempat dilarikan ke rumah sakit Jatiroto Lumajang, tapi akhirnya meninggal dunia," katanya.
Selian itu, istri Mat Halil juga mengalami luka cukup parah di bagian ketiak. "Kalau istrinya (Mat Halil) masih di rawat di rumah sakit," sambungnya. Termasuk Sarip yang juga mengalami luka di kepala juga menjalani perawatan di rumah sakit tersebut.
Sumber ini menambahkan bahwa satu orang pelaku yakni Solihin alias Sali sudah diamankan polisi. "Sementara Hs yang diduga kuat melakukan pembacokan terhadap Mat Halil hingga meninggal dunia, melarikan diri," jelasnya.
Sementara Kapolsek Sumberbaru Iptu Agua Senja, membenarkan kejadian itu. Hanya saja, dia enggan membeberkan peristiwa tersebut karena alasan masih penyelidikan.
"Ini saya masih di lapangan Mas, kronologisnya juga masih belum jelas. Nanti kalau sudah jelas saya hubungi ya," Pungkas Agus. (*)