JATIMTIMES - Dikisahkan bahwasanya ada seorang pemuda dari bani Israel yang menderita sakit keras hingga parah. Berobat kemana saja hasilnya tetap nihil, si pemuda tidak berhasil mendapatkan kesembuhan.
Saking parahnya keadaan, ibunya mengucapkan sebuah nadzar, jika anaknya sembuh dari penyakitnya, ia akan keluar dari alam dunia selama tujuh hari.
Baca Juga : Tingkatkan Mutu Kesehatan dengan Menjaga Kualitas Tidur, Cara Memilih Kasur yang Tepat dari SPEKTRA
Setelah Allah SWT memberikan anugerah kesembuhan kepada anaknya, ia tidak dapat melaksanakan nadzarnya sebab ia tidak mengetahui bagaimana caranya keluar dari alam dunia.
Lalu pada suatu malam saat ia tertidur, ia bermimpi berjumpa didatangi seseorang berjubah putih seraya berkata: “Penuhilah nadzarmu! Agar kelak tidak mendapat musibah yang berat dari Allah”.
Kemudian, orang berjubah memberi petunjuk agar perempuan itu dikubur hidup-hidup selama tujuh hari.
Lalu pada pagi harinya, ia pun memanggil anaknya dan menceritakan apa yang ada dalam mimpinya semalam, lantas memerintahkan anaknya agar menggali kuburan di tengah-tengah perkuburan umum dan menguburkannya sesuai dengan petunjuk dari orang berjubah putih.
Si anak lalu mengikuti perintah ibunya. Ketika sang ibu turun ke dalam kuburan, ia memanjatkan doa sebelum anaknya menutup kuburan itu.
“Wahai Tuhanku, aku telah melakukan kewajibanku melaksanakan nadzarku, maka lindungilah aku di dalam kubur dari segala mara bahaya".
Setelah selesai berdoa, anaknya lantas menutup kuburan itu lalu kemudian pulang.
Lalu beberapa saat setelah itu, perempuan yang berada di dalam kuburan itu tiba-tiba mendapati sebuah cahaya yang memancar dari atas kepalanya. Setelah dilihat, ternyata ada lubang seperti jendela. Diintipnya lubang tersebut, alangkah terkejutnya ia melihat ada taman besar, di dalamnya ada dua orang perempuan yang sedang duduk.
Keduanya memanggil-manggil: “Wahai, Perempuan! Keluarlah dari tempatmu dan bergabunglah dengan kami”.
Tiba-tiba lubang itu menjadi lebar sehingga ia pun menyusul mereka berdua.
Ia mengucapkan salam kepada mereka berdua, akan tetapi mereka tidak menjawab salam. ”Kenapa kalian berdua tidak menjawab salamku?”.
Kedua perempuan tersebut menjawab: “Mengucapkan salam adalah sebagian dari ibadah, dan kami sudah tidak dapat melakukannya”.
Saat mereka sedang duduk di tepi telaga sambil asik ngobrol, tiba-tiba ada seekor burung hinggap di kepala salah satu perempuan lalu mengipasinya dengan kedua sayapnya.
Lalu, ada burung lainnya hinggap di kepala perempuan kedua lalu melukai kepalanya dengan paruhnya.
Baca Juga : Gusti Puger : Persahabatan Ki Ageng Henis dan Ki Ageng Beluk Bukti Islam Disebarkan Secara Damai
Wanita itu lalu bertanya pada perempuan pertama “Sebab apa engkau memperoleh kemuliaan dan kenikmatan ini?”.
“Semasa di dunia, aku selalu patuh dan taat kepada suamiku, sehingga Allah SWT memberikan kemuliaan padaku," jawab perempuan pertama.
Lalu ia pun bertanya kepada perempuan kedua: ”Sebab apa engkau mendapatkan siksaan pedih seperti ini?”.
“Ketika hidup di dunia aku tekun beribadah, namun aku durhaka kepada suamiku, sehingga Allah SWT memberikan siksaan pedih seperti yang engkau lihat," jawab perempuan kedua.
"Suamiku tidak meridhaiku sampai meninggal dunia hingga saat ini. Oleh karenanya, jika engkau telah kembali ke dunia lagi, maka sampaikanlah permintaan maafku kepada suamiku, barang kali suamiku berkenan memaafkanku dan meridhaiku," pinta perempuan kedua.
Setelah tujuh hari berlalu, dua perempuan itu berkata: “Berdirilah dan masuklah di kuburanmu! Karena anakmu sudah datang menjemputmu”.
Ketika ia memasuki kuburannya, anaknya sudah selesai menggali kuburnya. Kemudian mengeluarkannya dari dalam kuburan dan membawanya pulang ke rumah.
Sesampainya di rumah, berita tersebar luas bahwa dirinya masih hidup dan berhasil memenuhi nadzarnya. Banyak tetangga berbondong-bondong dan ingin mendengarkan pengalamannya. Tanpa disadari ia melihat suami perempuan yang mendapat siksaan di alam kubur dan menceritakan apa yang dialami istrinya.
Ia menyampaikan jika istrinya meminta maaf dan ridho kepada suami perempuan tersebut. Setelah mendengarkan ceritanya, suaminya mau memaafkan dan meridhai mendiang istrinya.
Lalu pada malam harinya, ia bermimpi bertemu dengan perempuan kedua yang ia jumpai saat berada di alam kubur, perempuan itu berkata “Aku sekarang sudah terbebas dari siksaan sebab pertolonganmu. Mudah-mudahan Allah SWT membalasmu dengan kebaikan dan mengampunimu dari segala kesalahan,".
Kisah tersebut diceritakan oleh akun Tiktok @wawanamaoke, akun tersebut memang kerap menceritakan kisah-kisah inspiratif seperti kisah di atas.