JATIMTIMES - Nasib tragis dialami oleh Maryani (75) warga Dusun Karanganyar, Desa Tamansari, Sumbermalang Kabupaten Situbondo. Maryani ditemukan tidak bernyawa dengan kondisi hangus terbakar di ladang miliknya sendiri yang saat itu mengalami kebakaran, Senin (14/8/2023).
Diketahui jika ladang milik korban dan suaminya, Etrip mengalami kebakaran pada pukul 09.00 wib berdasarkan informasi dari tetangganya Tutik. Mengetahui kejadian tersebut Etrip bergegas menuju landangnya hendak melihat kondisi dan mencoba memadamkan.
Baca Juga : Pendapatan Daerah Naik, Pemkab Malang Tekankan Inovasi dan Program Unggulan
Tanpa sepengetahuan Etrip ternyata korban mengikuti dari belakang sembari membawah sapu lidi. Usaha Etrip mencoba memadamkan api yang terlanjur meluas akibat angin kencang tidak membuahkan hasil, lantas Etrip kembali pulang untuk melakukan ibadah sholat, tentunya tanpa korban.
Korban baru ditemukan dalam kondisi hangus terbakar pada pukul 15.00 WIB, oleh Marsinah, salah satu warga setempat yang hendak mencari rumput.
"Saya mau cari rumput sama bawa kotoran sapi, lah kok saya lihat ada hitam kayak patung, langsung saya pulang manggil tetangga yang lain," ungkap Marsinah.
Sesaat kemudian tetangga bersama-sama menuju kelokasi dan saat dikroscek ternyata benda hitam tersebut adalah jenazah korban, Maryani. Korban langsung evakuasi warga ke rumah duka.
Sementara itu, Mustafa, salah satu Personel Anggota Truna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Situbondo yang berada di lokasi melaporkan bahwa korban meninggal dengan kondisi luka bakar 100 persen. "Korban mengalami luka bakar di seluruh tubuhnya, tidak ada bagian yang tidak terbakar," jelas mustafa.
Selain itu Mustafa mengungkapkan, korban dikabarkan hendak menyusul suaminya ke ladang yang terbakar, namun tidak kembali ke rumah hingga sore. "Iya benar korban menyusul suaminya dengan membawa sapu lidi, namun suaminya tidak menyadari, sehingga pulangnya pun suami korban sendirian," ungkap Mustafa.
Mustafa menjelaskan bawah kejadian ini merupakan kali pertama di Kabupaten Situbondo dimana kebakaran lahan memakan korban jiwa.
Baca Juga : Maksimalkan Pelayanan Kesehatan, RSUD Besuki Situbondo Terima Penghargaan Akreditasi Paripurna
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Sumbermalang Polres Situbondo, Iptu Suratman mengatakan korban saat ini berada di rumah duka, tim medis dan tim inafis Polres Situbondo sudah memeriksa korban.
"Korban sudah diperiksa dan diindetifikasi oleh tim medis dan tim inafis Polres Situbondo, Keluarga korban memohon untuk tidak dilakukan otopsi," ujar Iptu Suratman.
Lebih lanjut, Kapolsek Sumbermalang itu menambahkan pihak keluarga sudah membuat surat penyataan dan permohonan bahwa tidak berkenan korban untuk diotopsi.
"Oleh karena itu, tadi hanya diperiksa luar saja sebagai data identifikasi, kemudian keluarga korban mengurus jenazah untuk dimakamkan, Senin (14/8/2023) malam ini juga," pungkasnya.
