JATIMTIMES - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur akhirnya resmi mengajukan nama-nama pejabat untuk diusulkan kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menjadi Pj Wali Kota Malang. Dalam hal ini, Pemprov Jatim juga memanfaatkan kuota yang ada, dengan mengirimkan tiga nama.
Ketiga nama tersebut adalah Staf Ahli Gubernur Jatim Hendro Gunawan, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang Wahyu Hidayat dan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jatim. Hal tersebut dibenarkan oleh Ketua DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika.
Baca Juga : Atasi Bau Sampah TPA Tlekung, Pemkot Batu Bakal Tutup Lautan Sampah Dengan Geomembran
"Itu pengumuman resmi. Tanggal 9 (Agustus 2023) kan terakhir," ujar Made kepada JatimTIMES, Rabu (9/8/2023) malam.
Dalam hal ini, nama Sekda Kabupaten Malang Wahyu Hidayat sebelumnya juga menjadi salah satu dari 3 nama yang diusulkan oleh DPRD Kota Malang. Untuk itu, dirinya pun menyambut baik atas usulan tersebut.
"DPRD Kota Malang merasa terhormat usulan resmi kami diapresiasi juga oleh Gubernur (Jatim)," imbuh Made.
Menurut Made, hal tersebut bukan hanya sekadar penunjukan pejabat saja. Namun dirinya menyebut bahwa dalam penjaringan nama pejabat untuk diusulkan Pj Wali Kota Malang, DPRD Kota Malang tidak melakukannya dengan asal-asalan dan telah melalui banyak pertimbangan.
"Hal ini menunjukan bahwa kualitas calon Pj yang diajukan (DPRD Kota Malang) benar-benar mumpuni. Kalau tidak gak mungkin diamini oleh Gubernur. Kami usulkan Senin (7/8/2023)pagi, Rabu (9/8/2023) diusulkan gubernur," jelas Made.
Baca Juga : Percepat Langkah Pengentasan Kemiskinan Ekstrem, Pemkot Kediri Gelar Musyawarah Kelurahan
Sementara itu sebelumnya, di tataran DPRD Kota Malang, nama Sekda Kabupaten Malang Wahyu Hidayat muncul pada bursa Pj Wali Kota Malang pada menjelang masa usulan. Hal itu lantaran dua dari lima pejabat yang telah terjaring sebelumnya mengundurkan diri.
Kedua pejabat itu yakni Kepala BKAD Kota Malang Subkhan dan Kepala Bapenda Handi Priyanto. Dalam hal ini, DPRD Kota Malang pun sepakat untuk menambah waktu penjaringan dan juga membuka kesempatan bagi pejabat selain dari Pemkot Malang.
Hingga kemudian muncul nama Sekda Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat. Jajaran pimpinan fraksi dan DPRD Kota Malang pun mengamini usulan tersebut. Yang disusul kesediaan dari yang bersangkutan.
