JATIMTIMES - Polresta Malang Kota benar-benar serius memastikan ketersediaan tabung elpiji 3 kg bersubsidi dan mengatasi kelangkaan. Dalam hal ini, sejumlah anggota dari polsek jajaran melakukan pengecekan di sejumlah distributor.
Beberapa lokasi yang dilakukan pengecekan mencakup wilayah Kecamatan Blimbing, Lowokwaru, Sukun, hingga Kedungkandang. Distributor elpiji bersubsidi itu didatangi langsung oleh petugas.
Baca Juga : Pedagang Stadion Kanjuruhan Keluhkan Tempat Relokasi, Polres Malang Berikan Fasilitas hingga Pasokan Air
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen dari pihak kepolisian dalam memberikan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat. Selain itu, giat ini bertujuan untuk mencegah potensi tindak penyelewengan dan menciptakan ketertiban bagi warga Kota Malang.
“Kami bersama Diskopindag dan Pertamina Kota Malang terus berupaya untuk segera mengatasi kelangkaan gas elpiji dengan melakukan beberapa kegiatan. Baik dari pengawasan distribusi, pengkajian untuk menambah pasokan dan penindakan apabila ditemukan adanya penyelewengan,” ungkap Budi Hermanto.
Di wilayah Blimbing, pengecekan stok elpiji 3 kg bersubsidi dilakukan di gudang distributor yang berada di Jalan Pahlawan No 242, Kelurahan Balearjosari, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
Hasil pengecekan menunjukkan bahwa gudang tersebut memiliki stok sebanyak 2.800 tabung elpiji 3 kg bersubsidi per hari yang diperoleh dari Pertamina. Elpiji tersebut dijual kepada warga masyarakat di wilayah Blimbing, Klojen, Sukun, dan Kedungkandang. Hasilnya, petugas yang melakukan pengecekan tidak menemukan penyimpangan dalam pendistribusiannya.
Pengecekan juga dilakukan di wilayah Lowokwaru, tepatnya di distributor elpiji yang berlokasi di Jalan Raya Soekarno-Hatta. Petugas administrasi distributor, Angga Diyan, menyatakan bahwa stok elpiji 3 kg di pangkalan tersebut mencukupi dengan mendapatkan kuota pembelian 100 tabung per hari. “Tidak ada kenaikan harga elpiji 3 kg dari distributor, dan pasokan dari Pertamina juga terjaga,” kata Angga.
Dalam upaya menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, jajaran Polresta Malang Kota juga melaksanakan patroli Samapta untuk melakukan pengecekan distribusi dan penggunaan tabung gas LPG 3 Kg di PT Galaxy Energy Pratama Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun.
Baca Juga : Soroti Kelangkaan Elpiji 3 Kg, Fraksi PKS Kota Malang Usul Pemerintah Lebih Pro Aktif
Berdasarkan hasil giat yang dilakukan, tabung gas elpiji 3 kg di agen tersebut menunjukkan bahwa tidak ada kelangkaan tabung gas di agen dan pengiriman tabung gas berlangsung lancar tanpa adanya keterlambatan di lapangan.
Sedangkan di wilayah Kedungkandang juga dilakukan pengecekan pada pangkalan elpiji 3 kg tepatnya di Pasar Kedungkandang, Jalan Mayjen Sungkono, Kecamatan Kedungkandang, karena petugas memperoleh informasi adanya kenaikan secara tidak wajar. Namun setelah diadakan pengecekan secara langsung, hal itu tidak benar adanya.
Saat ini, Polresta Malang Kota bersama Diskopindag dan Pertamina Kota Malang sedang berupaya mengantisipasi kelangkaan kebutuhan elpiji dengan melakukan pemantauan dan pengecekan terhadap agen-agen elpiji 3 kg bersubsidi di wilayah masing-masing termasuk mengkaji untuk menambahkan pasokan. Hal ini dilakukan untuk menjaga ketersediaan elpiji 3 kg di pasaran dan memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi.
Selain itu, upaya-upaya pengawasan dan penertiban oleh Pertamina diharapkan dapat mengatasi masalah penyalahgunaan dan distribusi ilegal elpiji 3 kg di wilayah Malang.
