free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Lingkungan

DLH Sebut Indeks Kualitas Udara Kota Malang Baik, tapi Tetap Harus Dijaga

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Yunan Helmy

26 - Jul - 2023, 03:13

Placeholder
Kabid Tata Lingkungan Hidup DLH Kota Malang Tri Santoso (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang menyebut kualitas udara di Kota Malang sejauh ini dalam kategori baik. Hal itu berdasarkan uji yang dilakukan terhadap kualitas udara Kota Malang.

Kepala Bidang (Kabid) Tata Lingkungan Hidup DLH Kota Malang Tri Santoso mengatakan bahwa kualitas udara tidak hanya dipengaruhi oleh BBM. Oleh karena itu, DLH  melakukan monitoring melalui dua metode.

Baca Juga : Khasiat Blackmores Calcimag Multi, Beli di Blibli Gratis Ongkir!

“Pertama disebut pasif. Jadi, kami monitoring menggunakan alat seperti detektor yang dipasang di sejumlah titik selama 14 hari. Kemudian secara aktif, atau pengujian langsung menuju titik pantau, seperti kawasan pinggir jalan, kawasan rawan kemacetan, kawasan industri hingga kawasan permukiman,” beber Tri Santoso, Selasa (25/7/2023).

Sejauh ini, DLH Kota Malang telah mengukur kualitas udara. Dan hasilnya, indeks kualitas udara yang dihasilkan adalah baik.

“Hasilnya kisaran 80. Kalau di atas 70 itu baik. Kalau 90 ke atas itu sangat baik. Jadi, ada lima kategori. Kita (Kota Malang, red) ada di level 4,” beber pria yang akrab disapa Trisan itu.

Namun menurut Trisan, indeks tersebut bukan menunjukkan bahwa Kota Malang aman. Karena itu, kualitas udara harus tetap dimonitoring dan dijaga.

“Kalau tidak, maka rawan akan turun kualitasnya. Kenapa begitu? Karena kita harus menjaga RTH, jenis pohonnya, vegetasinya. Dan juga imbauan secara berkala kepada masyarakat, seperti agar tidak membakar sampah. Itu juga akan bisa mengendalikan kualitas udara,” beber Trisan.

Baca Juga : Pamit Tinggalkan Tulungagung, Kapolres Berikan Songkok untuk Wartawan

Jika kualitas udara menurun, Trisan menyebut dapat berbahaya bagi kesehatan. Sebab, kualitas udara juga menentukan yang dihirup oleh masyarakat.

“Jika menurun (kualitas udaranya, red)  maka berbahaya. Berbahaya bagi kesehatan. Maka dari itu pesan kami, meski kualitas udara Kota Malang saat ini baik, jangan terlena. Tetap harus dijaga,” tandas Trisan.
 


Topik

Lingkungan DLH Kota Malang kualitas udara Kota Malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Yunan Helmy