free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Pemkot Siap Fasilitasi 100 Desain Batik Asli Kota Mojokerto daftar HAKI

Penulis : Abdullah M - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

25 - Jul - 2023, 01:46

Placeholder
Kegiatan pembinaan kreativitas bagi para pengrajin batik Kota Mojokerto, di Pendopo Sabha Krida Tama Rumah Rakyat, Senin (24/7/2023).

JATIMTIMES - Pemerintah Kota Mojokerto terus mendorong sektor pariwisata berbasis sejarah dan budaya agar terus berkembang. Salah satu upayanya adalah menggetolkan pembinaan bagi para pengrajin batik.

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengungkapkan, ada nilai-nilai budaya yang terkandung dalam motif batik perlu dinarasikan. Dengan adanya narasi tentang motif tersebut akan menjadi daya tarik wisatawan. 

Baca Juga : Viral Wali Murid Keluhkan Harga Seragam SMA di Tulungagung yang Mahal, Wagub Emil Tindak Tegas

“Pariwisata Kota Mojokerto lebih memfokuskan pada wisata sejarah dan budaya. Sehingga nilai-nilai budaya yang terkandung di dalam batik ini, juga perlu kita gali filosofinya untuk dijadikan narasi,” terangnya saat kegiatan pembinaan kreativitas bagi para pengrajin batik Kota Mojokerto, di Pendapa Sabha Krida Tama Rumah Rakyat, Senin (24/7/2023).

Wali kota yang akrab disapa Ning Ita ini juga menjelaskan, banyak filosofi yang terkandung dalam kain batik. Dengan menceritakan narasi yang terkandung diharapkan dapat meningkatkan nilai seni dari karya batik yang tercipta. 

"Setiap lukisan yang dituangkan di kain, ada filosofi yang bisa diceritakan. Karena adanya filosofi, maka meningkatkan hasil nilai karya," kata Ning Ita sapaan akrab wali kota.

Untuk mencegah plagiasi dalam motif batik, Ning Ita juga menyampaikan agar setiap karya dari pembatik di Kota Mojokerto perlu mendaftarkan desain batiknya ke Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI). Pemkot pun mengaku siap untuk memfasilitasi 100 karya desainer. 

Lebih lanjut Ning Ita berpesan agar para pembatik terus konsisten untuk melestarikan warisan budaya Mojopahit untuk mendukung Kota Mojokerto sebagai kota pariwisata berbasis sejarah dan budaya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Ani Wijaya mengatakan bahwa peserta pelatihan ini telah dinyatakan lulus uji kompetensi dari Balai Besar Pelayanan Jasa Kerajinan dan Batik.

Baca Juga : Pakai Makeup dalam Waktu Lama tapi Harus Salat, Begini Solusinya

"Ini adalah upaya kami untuk meningkatkan daya saing batik Kota Mojokerto. Kemandirian para pengrajin nanti akan kita kedepankan," kata Ani.

Sementara itu, Agus Tri Santoso yang menjadi salah satu narasumber dalam pelatihan ini menyebut kisah dalam motif batik menjadi hal yang penting dalam memasarkan produk batik. 

"Saya lebih senang menjual cerita daripada jualan batiknya. Karena setiap kita jualan, yang ditanya motifnya dan kita akhirnya bercerita," ungkap pemilik brand Apikmen ini.

Selain Agus Tri Santoso pelatihan yang digelar pada 24-25 Juli 2023 juga menghadirkan Principal Consultant, Rumpun Consulting sekaligus Dosen Seni Rupa Universitas Negeri Jakarta Aprina Murwanti.


Topik

Pemerintahan Batik mojokerto batik mojokerto pemkot mojokerto



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Abdullah M

Editor

Sri Kurnia Mahiruni