free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Heboh Pernikahan Mewah Anjing Pakai Adat Jawa hingga Pemberkatan, Pemilik Minta Maaf

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

20 - Jul - 2023, 17:47

Placeholder
Prosesi 'pernikahan' anjing Jojo dan Luna yang pakai adat Jawa. (Foto: YouTube)

JATIMTIMES - Pernikahan mewah sepasang anjing Alaskan Malamute bernama Jojo dan Luna menuai beragam kontroversi. 

Selain dikecam oleh pelaku seni budaya di berbagai daerah lantaran dinilai melecehkan filosofi adat Jawa, pernikahan itu juga dianggap warganet menyinggung Keuskupan dan seluruh umat Katolik, sebab pakai prosesi pemberkatan layaknya pernikahan manusia.

Baca Juga : Kapal Muatan Barang Putri Kuning Gili Raja Tenggelam: 2 Meninggal, 3 Belum Ditemukan

Berbagai pelaku seni budaya di berbagai daerah, termasuk di Malang pun menuntut agar penyelenggara "pernikahan" Anjing Jojo dan Luna tersebut meminta maaf. 

Melihat ini, Valentina Chandra (Valen) dan Indira Ratnasari (Nena) selaku pemilik anjing sekaligus penyelenggara acara di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) tersebut meminta maaf, pada Rabu (19/7/2023) malam. 

Nena dan Valen meminta maaf kepada publik dan seluruh pihak yang tidak berkenan atas terselenggaranya acara tersebut. 

“Kami berdua selaku penyelenggara acara dengan ini menyatakan permohonan maaf atas kegaduhan yang terjadi di masyarakat dengan terselenggaranya acara Jojo dan Luna,” kata Nena, dikutip YouTube Berita Indonesia Link, Kamis (20/7/2023). 

Kedua pemilik anjing tersebut menegaskan jika tidak ada maksud untuk melecehkan atau tidak menghargai budaya Jawa. 

"Kami sangat menyesal dan memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada pegiat budaya Jawa dan seluruh masyarakat yang kurang berkenan dan merasa tersakiti dengan adanya acara ini," jelas Nena. 

Di kesempatan yang sama, Valen mengklaim kejadian ini menjadi pembelajaran berharga bagi dirinya dan Nena. 

"Kami mohon maaf, tidak ada sedikit pun untuk menghina. Apalagi saya lahir di Jogja, tidak mungkin menginjak-injak tanah kelahiran saya sendiri," kata Valen 

Lebih lanjut, Nena juga meminta maaf kepada Keuskupan Agung Jakarta. "Kami juga meminta maaf yang sebesar-besarnya ke Keuskupan Agung Jakarta dan seluruh umat Katolik untuk berita pemberkatan hewan yang disalahartikan," ungkap Nena. 

Baca Juga : Diduga Usai Diserempet R4, Remaja di Kota Batu Tewas di TKP

Menurut pemilik anjing tersebut, aksi memercikkan air yang dilakukan Romo sebenarnya bukan untuk memberkati layaknya pernikahan dua insan manusia. Namun, hal itu sebagai bentuk memberkati hewan peliharaan sebagaimana tradisi yang dilakukan oleh umat Katolik selama ini.

"Sebenarnya yang terjadi hanyalah pemberkatan hewan yang seperti biasa dilakukan oleh gereja di tanggal 4 Oktober untuk menghormati Santo Fransiskus Asisi," terang Nena.

Oleh karenanya, kata Nena, tradisi di agama Katolik tersebut diterapkan dalam acara Jojo-Luna. Bahkan setiap hewan peliharaan yang hadir juga dipersilakan untuk mengikuti sesi ini. Di mana hewan peliharaannya disilakan untuk dipercikkan air oleh Romo. 

Valen dan Nena pun berjanji tidak akan mengulang kesalahan serupa di kemudian hari. "Kami berjanji tidak akan mengulangi lagi dan tidak akan terjadi lagi ke depannya," tegas Nena. 

Menanggapi permintaan maaf Valen dan Nena tersebut pelaku seni dan budaya jawa asal Malang Ruwiyanto telah memaafkan. "Pelaku sudah minta maaf, maka secara pribadi saya memaafkan," jelas Ruwiyanto, kepada JatimTIMES pada Kamis (20/7/2023). 

Meski begitu, Ruwiyanto menegaskan jika tindakan penyelenggara pernikahan anjing tersebut dinilai melanggar hukum, maka Ia pasrah dengan lembaga adat yang berlaku. 

"Namun terkait ada tidaknya terhadap pelanggaran hukum, kami serahkan ke Lembaga Adat Keraton Surakarta," pungkas Ruwiyanto. 


Topik

Peristiwa Pernikahan Anjing jojo dan luna adat jawa keuskupan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Sri Kurnia Mahiruni