JATIMTIMES - Bukan hanya prestasi akademik, namun Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang juga banyak menorehkan prestasi dalam bidang non akademik. Seperti halnya baru-baru ini, paduan suara mahasiswa Gema Gita Bahana UIN Maliki Malang memborong banyak penghargaan dalam ajang The 1st SATU VOICE National Choir Festival.
Paduan Suara Mahasiswa Gema Gita Bahana UIN Maliki Malang berhasil memborong 5 penghargaan, yaitu Best Conductor Saddam Syafier Afyzon, Gold Medal Kategori Folklore tingkat perguruan Tinggi dengan nilai 93.19, Gold Medal Kategori Lagu Nasional tingkat perguruan tinggi dengan nilai 92.10, Grand Champion Terbaik Pertama, Grand Champion Terbaik Kedua.
Baca Juga : Fakultas Kedokteran Unisma Bait 36 Dokter Muslim
Rektor UIN Maliki Malang, Prof Dr HM Zainuddin MA, mengapresiasi capaian prestasi para mahasiswa baik dalam bidang akademik maupun non akademik. Upaya pengembangan dan pembinaan pada berbagai bidang yang ada di UIN Maliki Malang terus dilakukan.
"Pengembangan perguruan tinggi bersifat menyeluruh, baik Tridharma, akademik, kemahasiswaan, tata kelola kelembagaan dan SDM," jelasnya ketika dihubungi.
Termasuk juga dalam bidang seni, dijelaskan Prof Zain sapaan akrab Rektor UIN Maliki Malang, juga menjadi perhatian dari UIN Malang. Khususnya dalam seni paduan suara, pembinaan intensif dilakukan agar paduan suara mahasiswa Gema Gita Bahana UIN Maliki Malang dapat menampilkan performa terbaik dalam sebuah ajang yang diikuti.
"Selain pengembangan sains juga seni," kata rektor asal Bojonegoro ini.
Selain menjadi salah satu upaya yang mendukung dalam kemajuan lembaga yang saat ini sudah unggul, banyaknya prestasi yang diraih juga mendorong dalam upaya internasionalisasi kampus. Maka dari itu, pihaknya juga berharap, agar para mahasiswa UIN Maliki Malang lainnya juga dapat mengukir prestasi dalam berbagai bidang.
The 1st SATU VOICE National Choir Festival merupakan ajang lomba dan silaturrahim lembaga paduan suara tingkat pelajar SMA/MA/SMK/sederajat serta perguruan Tinggi keagamaan se-Indonesia.
Ajang ini juga sekaligus untuk menggali, meningkatkan potensi dan keterampilan pelajar tingkat SMA/MA/SMK/sederajat serta mahasiswa perguruan tinggi keagamaan di bidang kepaduan-suaraan. Selain itu, ajang ini juga untuk memperkuat tali silaturrahim dan kerjasama antarlembaga paduan suara baik tingkat sekolah menengah maupun perguruan tinggi keagamaan.
The 1st SATU VOICE National Choir Festival terdiri dari 2 tahapan, yaitu: perlombaan, seluruh peserta akan tampil di kategori yang diikuti, diberikan penilaian oleh dewan juri. Selanjutnya final Grand Prix, satu peserta terbaik dari setiap kategori akan dipilih untuk tampil pada Grand Prix untuk memperebutkan juara Grand Prix. The 1st SATU VOICE Choir Festival dilaksanakan mulai 11 - 13 Juli 2023 di Kampus Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah (UIN SATU) Tulungagung.
Baca Juga : Kota Blitar Sukses Gelar BEN Carnival 2023, Kemenparekraf RI: Top dan Pantas Masuk Kharisma Event Nusantara
Peserta terdiri dari 5 tim paduan suara pada setiap tingkatan, 5 tim paduan suara tingkat MA/MA/SMK/sederajat dan 5 tim paduan suara tingkat Perguruan Tinggi Keagamaan Se-Indonesia. Seluruh tim yang berlomba akan memperebutkan Piala Grand Prix Menteri Agama Republik Indonesia.
Paduan Suara Mahasiswa Gema Gita Bahana UIN Maliki Malang berpartisipasi pada seluruh kategori di tingkat perguruan tinggi keagamaan. Pada kategori lagu nasional mereka membawakan lagu berjudul Pesona Alamku - Komp. Gabriel Denis Devian dan Dari Sabang Sampai Merauke - Arr Gabriel Denis Devian. Lalu untuk Kategori Folklore kami mebawakan lagu Sudah Berlayar - Arr Budi Susanto Yohannes dan Cikala Le Pong Pong - Arr Ken Steven.
Keberhasilan paduan suara UIN Maliki Malang ini, tidak luput dari bimbingan Insan Amuda selaku pengarah artistik, dukungan penuh dari pembina Drn Penny Respati Yurisa, MPd dan conductor Saddam Syafier Afyzon serta semua singer yang telah memberikan kemampuan terbaiknya.
Selain untuk melanjutkan prestasi yang pernah ditorehkan sebelumnya, keikutsertaan UKM Paduan Suara Mahasiswa Gema Gita Bahana UIN Maliki Malang dalam The 1st SATU VOICE Choir Festival merupakan langkah awal atau rangkaian dari Baladhitya Indonesia Goes to International Choir Festival Malaysia Choral Eisteddfod (MCE) 2023.
Baladhitya Indonesia merupakan nama yang digunakan oleh Paduan Suara Mahasiswa Gema Gita Bahana UIN Maliki Malang di kancah Internasional. Tujuan kami mengikuti The 1st SATU VOICE Choir Festival tentunya menjadi langkah awal dan mengukur kemampuan kami di kompetisi International selanjutnya.