free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Batu International Paragliding Festival 2023 Sukses Digelar dengan Zero Accident, Hadirkan Kampung Juara

Penulis : Irsya Richa - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

10 - Jul - 2023, 04:16

Placeholder
Penandatanganan Kampung Juara.

JATIMTIMES - Batu International Paragliding Festival 2023 yang digelar Dinas Pariwisata Kota Batu resmi ditutup. Kompetisi tingkat internasional yang berlangsung pada 6-9 Juli 2023 ini sukses digelar dengan zero accident.

Pada penutupan ini Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai, Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin, Danrem 083/BDJ Malang Kolonel Inf. Muhammad Imam Gogor Agnie Aditya, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Jatim Ali Kuncoro, tandem paralayang pada sore hari menikmati keindahan dari atas, dan hawa sejuk Kota Batu dari take off di Bukit Gunung Banyak, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu, Minggu (9/7/2023). 

a

Kurang lebih Forkopimda menghabiskan waktu menikmati di atas langit selama 5-10 menit. Mereka terpukau dengan pemandangan indah Kota Batu. Selesai menikmati keindahan seluruhnya mendarat pada titik yang tepat di Lapangan Songgomaruto, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu.

Baca Juga : Pasca 4 Korban Tertimpa Pohon, Pj Wali Kota Batu Imbau Warga Tingkatkan Kewaspadaan

Kadispora Jatim Ali Kuncoro mengatakan, Batu International Paragliding Festival 2023 bisa menjadi even tahunan. Jika saat ini peserta sudah diikuti atlet dari Malaysia ke depan semoga negara lainnya bisa ikut serta.

“Semoga nanti bukan hanya Malaysia tapi juga negara lainnya banyak yang ikut. Even seperti ini banyak keuntungannya bukan hanya meningkatkan kunjungan juga perekonomian,” ujar Ali.

Dengan demikian ke depan Kota Batu akan semakin menunjukkan identitasnya sebagai Batu Sport Tourism yang handal. Bahkan Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Jatim mengapresiasi Pemkot Batu atas kesiapan event tersebut.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Arief As Siddiq. Bahkan ke depan pihaknya bakal menggelar event dengan beragam kegiatan. “Nanti akan ada seminar, expo paralayang, raker pengurus Aero Sport se Asia dan sebagainya,” ujar Arief.

a

Selain itu event itu juga ditutup dengan dilaunchingnya Kampung Juara di RT 2, RW 3, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu. Mengapa disebut Kampung Juara karena di sana telah mencetak atlet paralayang yang berjasa bagi Kota Batu.

Sedang pada event ini diikuti 140 peserta yakni, 132 peserta dari Indonesia rinciannya 19 atlet dari Banten, 19 atlet dari Jateng, 22 atlet dari Jabar, 17 atlet dari DKI Jakarta, 26 atlet dari Jatim, 9 atlet dari Sumatera Barat, 7 atlet dari Bali, 2 atlet dari Papua, 6 atlet dari Sulawesi Tengah, 1 atlet dari Aceh, serta 8 atlet dari Malaysia.

Para peserta bertanding pada Batu International Tourism Paragliding Festival 2023 terbagi menjadi beberapa kategori yaitu Overall, Team, Women, dan Junior.

a

Prestasi kategori Team berhasil diraih Juara I oleh Jawara 1, Juara II diraih Bungsu, dan Juara III diraih Pendekar Kuning.

Baca Juga : Sebelum Usulkan 3 Nama untuk Pj Wali Kota Malang, Fraksi PKS Sudah Lakukan Kajian Mendalam

Sementara kategori Junior Juara I diraih DKI Jakarta, Juara II dan III diraih Jawa Barat, Juara IV oleh Sumatera Barat, dan Juara V oleh DKI Jakarta.

Lalu kategori Female Juara I diraih Banten, Juara II dan III oleh Jawa Tengah. Dan Kategori Overall oleh Juara I oleh DKI Jakarta, Juara II Banten, dan Juara III diraih Jawa Barat.


Topik

Peristiwa Paradigling international paradigling festival paralayang kota batu



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Irsya Richa

Editor

Sri Kurnia Mahiruni