free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

Momen Lebaran Haji, IHK Kota Kediri Menurun Dibandingkan Bulai Mei

Penulis : Bambang Setioko - Editor : A Yahya

08 - Jul - 2023, 21:03

Placeholder
Foto : (Dok. Istimewa)

JATIMTIMES - Memasuki momentum Hari Raya Idhuladha, Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Kediri pada Bulan Juni 2023 cenderung mengalami penurunan apabila dibandingkan bulan sebelumnya. Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Kediri pada Juni 2023, tercatat tingkat inflasi bulanan Kota Kediri sebesar 0,17%. Sebelumnya diketahui inflasi Kota Kediri pada Bulan Mei sebesar 0,32%.  “Di bulan ini inflasi Kota Kediri mengalami penurunan dibandingkan bulan kemarin,” jelas Pardjan, Kepala BPS Kota Kediri, Jumat (7/7).

Ia menjelaskan terdapat sepuluh komoditas utama penyumbang inflasi di Kota Kediri, antara lain: daging ayam ras mengalami inflasi sebesar 0,069%; cabai rawit inflasi sebesar 0,041%; bawang merah inflasi sebesar 0,029%; the siap saji inflasi sebesar 0,023%; bawang putih inflasi 0,022%; telur ayam ras inflasi sebesar 0,021%; kopi siap saji inflasi 0,016%; terong inflasi sebesar 0,011%; kacang panjang inflasi sebesar 0,010%; dan teh inflasi sebesar 0,008%.

Baca Juga : Fluktuatif Selama Seminggu, Harga Emas Hari Ini Naik Rp 9 Ribu

Di samping sebagai pendorong inflasi, terdapat pula sepuluh komoditas utama penghambat inflasi, antara lain: bensin mengalami deflasi sebesar -0,048%; emas perhiasan deflasi sebesar -0,027%; beras deflasi sebesar -0,020%; tomat deflasi sebesar -0,005%; bayam deflasi sebesar -0,004%; gambas deflasi sebesar -0,004%; kentang deflasi sebesar -0,004%; kembang kol deflasi sebesar -0,003%; ikan nila deflasi sebesar -0,002%; serta kangkung deflasi sebesar -0,002%.

Dirinya juga menyebutkan terdapat beberapa hal yang patut diwaspadai di bulan Juli, antara lain: berbagai komoditi pangan yang mudah bergejolak serta memasuki tahun ajaran baru yang berpotensi menyebabkan inflasi pada bidang pendidikan.

“Seperti telur ayam, cabai rawit, bawang merah, bawang putih ketika komoditi tersebut bisa tersedia dengan cukup maka harga dapat dikendalikan. Ada juga beras yang nilai diagramnya cukup tinggi makanya kalau bergejolak akan menyebabkan inflasi, jadi beras juga perlu mendapatkan perhatian,” ujarnya.

Sementara itu dikonfirmasi secara terpisah, Tetuko Erwin Sukarno, Kepala Bagian Administrasi Perekonomian Pemkot Kediri selaku Sekretaris TPID menyampaikan bahwa inflasi bulan Juni didominasi oleh komoditas bahan makanan terutama bahan bumbu masakan seperti cabai rawit, bawang merah, dan bawang putih, hal ini wajar terjadi setiap mendekati perayaan hari besar keagamaan seperti Idul Adha.

"Angka inflasinya juga masih dalam rentang yang cukup normal" tambahnya.

Baca Juga : Mayat Dalam Karung Dibuang di Sawah, Warga Kediri Geger

Erwin menjelaskan bahwa TPID bersama Satgas Pangan telah melaksanakan sidak ke beberapa distributor bahan pangan dan pasar tradisional menjelang Idul Adha kemarin, dan hasilnya stok untuk bahan pangan cukup tersedia di pasaran, hanya saja beberapa produk bahan makanan hasil pertanian memang mengalami kenaikan harga karena meningkatnya permintaan secara regional.

"Semoga setelah perayaan hari besar keagamaan ini harga-harga komoditas akan kembali normal," tutup Erwin, Sabtu (8/7/2023).


Topik

Ekonomi inflasi kota kediri pardjan kota kediri bps kota kediri



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Bambang Setioko

Editor

A Yahya