free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Cegah Stunting, Pemkot Kediri Maksimalkan Pusat Informasi dan Konseling Remaja

Penulis : Eko Arif Setiono - Editor : Nurlayla Ratri

11 - Jun - 2023, 18:51

Placeholder
Kepala Dinas DP3AP2KB Kota Kediri saat memberikan sambutan. (foto: istimewa)

JATIMTIMES - Remaja merupakan salah satu sasaran penting dalam upaya pencegahan stunting di Kota Kediri. Sebagai generasi penerus bangsa, remaja diharapkan pula dapat menjadi agen of change (agen perubahan). 

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Kediri Sumedi dalam kegiatan Sosialisasi Edukasi Gizi dan Pencegahan Anemia.

Baca Juga : Diskusi Bersama Pegiat Media Sosial, Mas Abu: Opini Baik Harus Dibangun Agar Kota Kediri Jauh Lebih Asyik

"Kegiatan ini untuk mengedukasi siswa dan sebagai bekal kehidupan ketika mereka berkeluarga dan menjadi orang tua di masa yang akan datang. Jadi sebelum menikah mereka paham tentang kesiapan secara mental, ekonomi dan sehat secara fisik sehingga menghindari pernikahan dini dan mencegah terjadinya bayi stunting," terangnya.

Melibatkan 39 perwakilan siswa SMA di Kota Kediri, kegiatan diselenggarakan di Ruang Pertemuan DP3AP2KB dan berlangsung hingga sore hari. 

"Sasarannya yaitu anggota OSIS dan PIK-Remaja yang berusia antara 15-19 tahun. Kegiatan ini menggandeng Duta Genre sebagai motivator yang sebelumnya juga sudah dibekali ilmu," tutur Sumedi. 

Dijelaskan Sumedi, Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) adalah suatu wadah kegiatan program Generasi Berencana (GENRE). PIK-R dibentuk guna memberikan pelayanan informasi dan konseling tentang perencanaan kehidupan berkeluarga bagi remaja serta kegiatan-kegiatan penunjang lainnya. 

Selain stunting, dari kegiatan tersebut para peserta juga diberi pengetahuan tentang pentingnya hidup sehat khususnya terkait pemilihan makanan yang akan dikonsumsi. Selain itu, pengetahuan tentang informasi gizi dan pencegahan anemia.

"Semoga kegiatan ini dapat menggugah kesadaran dalam diri remaja untuk ikut terlibat dalam pencegahan stunting dimulai dari lingkungan sekitar mereka yakni teman-teman sebaya," ujarnya. 

Baca Juga : Sam Sutiaji dan Bunda Widayati 'All Out' Promosikan Produk UMKM Kota Malang di Indonesia Fair 2023

Setelah sekolahan, Sumedi menuturkan akan   melaksanakan kegiatan serupa di tingkat kelurahan. "Kalau sekolah sudah, nanti akan kita lanjut ke kelurahan. Dari 46 kelurahan kita minta untuk mengirim 2 perwakilan laki-laki dan perempuan sebagai duta stunting," jelasnya.

Sementara itu salah satu peserta, Riska Putri Puri Amelia dari SMK Pelayaran Hang Tuah Kediri merespon positif adanya kegiatan tersebut. Riska menuturkan, ini kali pertama dirinya mengikuti sosialisasi dan memperoleh beragam materi. 

"Senang sekali, tadi memperoleh materi tentang edukasi gizi, pencegahan stunting, anemia dan lifeskill untuk kehidupan," ujarnya.

Riska menambahkan, ia siap untuk berkontribusi dalam pencegahan stunting dengan mensosialisasikan materi yang sudah ia dapat ke teman-teman sekolahnya.


Topik

Pemerintahan Kota Kediri stunting DP3AP2KB remaja



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Eko Arif Setiono

Editor

Nurlayla Ratri