JATIMTIMES - Ketenangan warga di perbatasan Blitar-Kediri mendadak dikejutkan dengan peristiwa kematian. Dilaporkan sesosok mayat berjenis laki-laki ditemukan di tengah-tengah kebun nanas di Desa Sumberasri, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Kamis (8/6/2023).
Informasi yang diterima JATIMTIMES dari kepolisian, jasad tersebut ditemukan di kebun nanas milik warga setempat. Saat pertama kali ditemukan, jasad tersebut sudah dalam kondisi mulai membusuk dan mengeluarkan bau menyengat.
Baca Juga : Heboh, Rumah di Kota Malang yang Jadi Gudang Kasur Ludes Terbakar
Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Achmad Rochan menyampaikan, saksi yang pertama kali menemukan jasad tersebut adalah seorang pencari rumput. Saat sedang berada di sekitar lokasi penemuan jasad, saksi mencium bau tidak sedap. Kemudian ia menelusurinya dan menemukan sesosok laki-laki yang telah meninggal dunia.
"Saksi kemudian melaporkan penemuan mayat ini kepada pihak desa yang meneruskan laporan ke Polsek Nglegok. Polisi kemudian langsung turun ke lokasi kejadian untuk melakukan identifikasi dan evaluasi," kata Rochan.
Setelah melakukan identifikasi, terkuak jasad tersebut adalah warga setempat bernama Sukaji (72). Menurut Rochan, kakek Sukaji sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya beberapa waktu lalu. kakek Sukaji pergi meninggalkan rumah sejak Minggu 4 Juni 2023.
“Sebelumnya Polsek Nglegok sempat menerima laporan orang hilang yang mana orang hilang tersebut adalah kakek Sukaji,” terangnya.
Lebih lanjut Rochan menyampaikan, dari penyelidikan sementara belum diketahui pasti penyebab kematian korban.Namun dari keterangan pihak keluarga, korban memiliki riwayat sakit asam urat akut yang membuatnya sulit berjalan.
Baca Juga : Beredar Video Terduga Pembunuh Driver Taksi Online Tertangkap, Ayah hingga Anak Pelaku Jadi Saksi
Pihak keluarga menerima kematian korban sebagai musibah dan tidak menghendaki adanya otopsi dengan menandatangani surat pernyataan. Setelah dilakukan identifikasi, korban diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Namun berdasarkan keterangan pihak keluarga korban ini diketahui memiliki riwayat sakit asam urat," pungkas Rochan.