JATIMTIMES - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang yang menggandeng JatimTIMES Network tak percuma mendatangkan para pekerja seni dalam sosialisasi Gempur Rokok Ilegal di Tanaka Waterfall pada Selasa (30/5/2023). Sebab, para pekerja seni turut memberikan imbauan kepada masyarakat terkait materi sosialisasi.
Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat (Kabid Linmas) Satpol PP Kabupaten Malang, Teddy Wiryawan mengatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan sosialisasi Gempur Rokok Ilegal. Hal itu agar masyarakat di Kabupaten Malang memahami bagaimana rokok dan cukai ilegal.
Baca Juga : Pemkot Kediri Beri Bekal Standar Mutu Keamanan Pangan kepada 25 Produsen IRTP
“Kami akan terus lakukan sosialisasi, terutama ditempat wisata atau sifatnya outdoor, karena kami juga ingin mengembalikan perekonomian tempat wisata yang dikelola desa dan ini konsentrasi kami,” ujar Teddy.
Dalam sosialisasi yang dilakukan Satpol PP Kabupaten Malang di Tanaka Waterfall, ada sejumlah hiburan yang diberikan. Ialah musik dangdut dan kelompok dagelan.
Kelompok musik dangdut pun tak hanya sekadar menyanyi, di sana mereka juga berinteraksi dengan masyarakat peserta sosialisasi sebelum bernyanyi. Masyarakat pun menerima dengan enak apa yang disampaikan para biduan.
Sementara saat pertunjukan dagelan, para pemeran memasukkan materi tentang Gempur Rokok Ilegal. Di situ, masyarakat dengan tertawa juga menerima materi Gempur Rokok Ilegal yang dimasukkan dalam percakapan lawak.
“Kami juga mengajak teman-teman seni untuk memberikan edukasi terhadap masyarakat melalui kesenian yang mereka bawa,” tutur Teddy.
Dijelaskan Teddy, peredaran rokok ilegal hampir merata di semua kecamatan di Kabupaten Malang. Saat ini pihaknya terus mengumpulkan informasi terkait hal tersebut.
Baca Juga : Gara-Gara Rokok Ilegal, KPPBC TMC Malang Catat Kerugian Capai Rp 5 Miliar hingga April 2023
“Begitu sudah ada peredaran rokok ilegal yang terjual di warung misalnya, baru nanti akan ditindaklanjuti dengan operasi gabungan dengan teman-teman Bea Cukai, Denpom dan Satpol PP sendiri,” beber Teddy.
Dia menekankan, peran masyarakat sangat penting dan berarti. Karena dari laporan masyarakat, Satpol PP dapat melakukan inspeksi hingga melakukan tindakan.
“Kami harap masyarakat juga bantu kami, apabila ditemukan di wilayahnya ada produksi rokok ilegal, perlu disampaikan dan akan kami lakukan tindakan,” tutur Teddy.
