JATIMTIMES - Seorang pria nekat mengakhiri hidupnya dengan loncat dari Jembatan Soekarno-Hatta atau Soehat, Kota Malang, Jumat (26/5/2023). Saat ditemukan, terdapat pisau kecil dan bercak darah di atas jembatan.
Salah satu saksi bernama Fani (39) mengatakan, pria tersebut terjun dari atas jembatan dan terbawa arus Sungai Brantas ke arah timur jembatan. Namun ia tak melihat secara jelas karena saat itu sedang mengendarai kendaraan roda dua.
Baca Juga : Minta Motor Trail, Pemuda di Madiun Ini Malah Rusak Motor Matic yang Dibelikan Ayahnya
“Kayaknya masih muda dia. Terjun gitu, lompat, terus kebawa arus ke timur sebelah sana (sambil menunjuk lokasi),” ujar Fani.
Fani pun mengaku melihat pisau kecil dan bercak darah tempat korban loncat dari atas jembatan. Fani menduga pria tersebut tengah memotong urat nadinya ketika sedang berada di atas jembatan.
“Motong urat nadinya kayaknya. Ada pisau cutter sama bercak darah di situ tadi,” ungkapnya.
Tak berselang lama, tim gabungan dari BPBD Kota Malang dan relawan lainnya mulai melakukan pencarian korban bunuh diri. Korban yang terbawa arus dievakuasi oleh tim dengan menggunakan tali pengikat untuk menariknya.
Baca Juga : Terpeleset Saat Cari Ikan, Warga Kromengan Ditemukan dalam Kondisi Meninggal
Kemudian, sekitar pukul 17.10 WIB korban bunuh diri pun berhasil diangkat dan dinyatakan meninggal dunia.
Sementara, Kapolsek Lowokwaru AKP Anton Widodo mengatakan bahwa pria yang melompat ke Jembatan Soehat diduga ingin bunuh diri. “Pria itu diduga melompat dari jembatan (mau bunuh diri). Sekarang sudah berhasil dibawa tim (mayatnya),” tandasnya.
