JATIMTIMES - Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan berpidato di hadapan para pemimpin koalisi perubahan.
Pada kesempatan itu, Anies menjawab soal elektabilitasnya di sejumlah survei politik yang selalu menempati urutan ketiga.
Baca Juga : Viral, Podium SEA Games Nomor Jalan Cepat 20 Km Tak Ada Lighting, Hanya Diterangi Lampu Sorot Mobil
Sejumlah survei sebelumnya menyebut elektabilitas Anies berada di bawah Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto. Meski begitu, Anies mengaku masih sangat optimis dapat meraih kemenangan di Pilpres 2024.
"Saya sering mendapatkan pertanyaan soal survei itu, saya tidak pernah nomor satu. Kami sudah biasa ditempatkan di nomor tiga dan kami optimis akan berjuang untuk Pilpres 2024," ungkap Anies dalam konferensi pers di Stadion Tenis Indoor Jakarta, Minggu (7/5).
Tak hanya itu saja, pada kesempatan itu Anies juga menyebut jika pemilu bukan soal meneruskan atau tidak meneruskan program pemerintah.
"Tahun depan kita akan merasakan penentuan arah, Pemilu Presiden 2024 bukan soal meneruskan atau tidak meneruskan sebuah program," katanya.
Anies menyebut jika pemilu adalah momentum untuk melihat perjalanan mewujudkan keadilan bagi masyarakat.
"Dalam perjalanan ini setiap lima tahun sekali kita berhenti menengok kembali ke titik asal apakah kita masih berada di rute yang benar untuk meraih cita-cita itu?" ungkap Anies.
Pada sebelumnya, Anies mengatakan jika para pemimpin partai politik anggota Koalisi Perubahan hadir dalam acara pidato politik Anies Baswedan.
Baca Juga : Bupati Sidoarjo: Musyda ke-12 Aisyiyah Harus Mampu Membawa Perubahan
"Semua pimpinan Koalisi Perubahan hadir, pengundangnya adalah Amanat Indonesia," ujarnya
Anies melanjutkan kedatangannya di forum deklarasi ini berdasarkan undangan kelompok relawan tersebut.
"Jadi, teman-teman dari Amanat Indonesia, mereka mengatur, mereka menentukan waktunya, dan saya mengikuti jadwal undangan yang mereka buat," tuturnya.
Diketahui, Amanat Indonesia (ANIES) sendiri merupakan kelompok relawan yang didirikan sejumlah kader Partai Amanat Nasional (PAN), parpol yang mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres.
Salah satu pendiri kelompok ini adalah Ketua DPP PAN 2010-2015 Sahrin Hamid. Selain itu, ada nama mantan anggota DPR dari Fraksi PAN Akmaldin Noor dan M Yasin Kara juga tergabung dalam kelompok relawan ini.
