JATIMTIMES - Truk Colt Diesel bernopol AG 8328 UI menjadi korban pelemparan batu oleh pemotor tak dikenal di Kabupaten Jombang. Akibat ulah pemotor ngawur itu, kaca depan truk pecah.
Kejadian tersebut diunggah di media sosial oleh akun bernama Samir Gembredek di salah satu grup Facebook. Pada postingannya itu, ia menunjukkan sebuah truk colt diesel bernopol AG 8328 UI dengan kondisi kaca depan pecah.
Baca Juga : Buntut Anak Aniaya Mahasiswa, AKBP Achiruddin Hasibuan Dipecat hingga Jadi Tersangka
Pada keterangan dalam postingannya itu disebutkan bahwa truk berwarna kombinasi kuning dan hijau usai dilempar batu oleh orang tak dikenal. Foto yang diposting 16 jam yang lalu itu, kini telah menuai 80 komentar dan disukai sebanyak 218.
"Daerah tapen marak maneh nyawat koco (daerah Tapen marak lagi pelemparan kaca)," tulis akun FB Samir Gembredek.
Dari informasi yang digali wartawan, kejadian pelemparan batu ke kaca truk terjadi di Jalan Raya Ploso-Tapen, Desa Jatigedong, Kecamatan Ploso, Jombang pada Selasa (02/05/2023) sekitar pukul 19.30 WIB. Saat itu, truk colt diesel melaju dari timur ke barat atau dari arah Mojokerto menuju Jombang.
Setibanya di lokasi kejadian, ada 2 orang berboncengan motor dari arah berlawanan. Seketika itu, pemotor tak dikenal itu langsung melempari truk tersebut dengan batu. Lantas saja, batu langsung menyasar kaca depan bagian kemudi hingga pecah.
Kapolsek Ploso AKP Miftahul Amin membenarkan peristiwa tersebut. Ia menuturkan, ada 2 kendaraan yang menjadi sasaran pelemparan batu oleh pemotor yang tak dikenal tersebut. "Kejadiannya tadi malam habis magrib. Korbannya 2 kendaraan," ungkapnya saat dikomfirmasi waratwan, Rabu (03/05/2023).
Berdasarkan catatannya, dalam sepekan ini sudah ada 3 kendaraan yang menjadi korban pelemparan batu di Ploso. Sebelumnya, korbannya adalah Toyota Avanza Nopol W 1940 VR pada Sabtu (29/04/2023).
Kendaraan MPV warna hitam itu juga mengalami pecah kaca depan di bagian kemudi. "Totalnya ada 3 korban kendaraan," kata Amin.
Amin mengatakan, seluruh korban sudah membuat laporan ke Polsek Ploso. Saat ini, petugas masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku. "Kita masih menyelidiki. Semoga segera bisa kita tangkap," pungkasnya.(*)
