JATIMTIMES - Sebanyak 5 kelurahan di Kota Malang terjadi bencana longsor akibat hujan deras yang mengguyur sejak Jumat (28/4/2023) kemarin. 5 kelurahan ini tersebar di 4 kecamatan.
Yakni Kelurahan Bunulrejo Kecamatan Blimbing, Kelurahan Mojolangu Kecamatan Lowokwaru dan Kelurahan Kasin Kecamatan Klojen. Sementara di Kecamatan Sukun terjadi di Kelurahan Tanjungrejo dan Gadang.
Baca Juga : Hadiri Festival Posyandu, Bunda Fey Tekankan Tak Ada Lagi Menu PMT yang Error di Kota Kediri
Dari 5 kelurahan di 4 kecamatan tersebut, rumah yang terdampak paling banyak yakni di Kelurahan Tanjungrejo. Dimana setidaknya ada sebanyak 10 rumah yang longsor dan 5 rumah dinilai masih rawan susulan.
Sementara itu, untuk di Kelurahan Gadang tercatat tidak ada rumah yang terdampak longsor. Dari sebanyak 17 rumah yang terdampak longsor itu, setidaknya ada sebanyak 62 warga yang terdampak.
Sampai saat ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang masih terus melakukan assestmen dan penanganan. Serta melakukan pembersihan puing-puing di lokasi yang terdampak bencana.
"Kami sudah melakukan penanganan tanah longsor, melakukan evakuasi, penyaluran logistik dan mencarikan tempat pengungsian," ujar Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang Prayitno, Sabtu (29/4/2023).
Pihaknya bersama warga juga membantu melakukan evakuasi barang- barang yang masih bisa diselamatkan. Prayitno mengatakan bahwa pihaknya hingga saat ini juga terus melakukan asesmen terkait dampak kerusakan, kerugian dan sumber daya yang terdampak bencana alam itu.
Baca Juga : Akibat Hujan Deras Sejak Jumat, 10 Rumah di Tanjungrejo Longsor, 5 Rumah Rawan Susulan
"Konstruksi juga masih terus diasesmen untuk dilakukan penilaian," imbuh Prayitno.
Dirinya pun mengimbau agar masyarakat tetap bisa berhati-hati terhadap kemungkinan bencana yang mungkin terjadi. Apalagi, hingga Sabtu (29/4/2023) sore, hujan dengan intensitas sedang juga masih mengguyur Kota Malang dan sekitarnya.
