JATIMTIMES - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap rasa sedihnya usai mengetahui kondisi keberlanjutan media konvensional. Pada kesempatan itu Jokowi mengatakan, belanja iklan media konvensional telah diambil oleh platform asing.
"Keberlanjutan industri media konvensional juga menghadapi tantangan berat. Saya mendengar banyak mengenai ini, bahwa sekitar 60 persen belanja iklan telah diambil oleh media digital terutama platform-platform asing," kata Jokowi dalam sambutannya Puncak Peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2023 di Medan, Sumatera Utara, Kamis (9/2/2023).
Baca Juga : Hari Gizi Nasional ke 63 Tahun 2023 di Desa Tugu, Cegah Stunting dengan Menu Isi Piringku
Lebih lanjut, Jokowi mengungkap hal tersebut diketahui setelah ia melakukan pembahasan bersama dengan Dewan Pers pada Rabu (8/2/2023) malam. Pembahasan itu dilakukan Jokowi bersama Dewan Pers sembari menikmati durian.
"Sedih lho kita, sehingga tadi malam, saat makan malam, makan durian, saya mengundang beberapa tokoh insan pers, lalu berbicara mengenai ini," tuturnya.
Selanjutnya, Jokowi mengungkap jika Menkominfo telah mengajukan izin prakarsa terkait rancangan peraturan presiden soal kerja sama perusahaan pers dan platform digital. Perpres itu ditujukan untuk mendukung jurnalisme berkualitas.
"Kita tahu bahwa Menkominfo baru saja mengajukan izin prakarsa mengenai rancangan perpres tentang kerja sama antara perusahaan pers dan platform digital untuk mendukung jurnalisme yang berkualitas," ujarnya.
Selain itu, Jokowi juga mengungkap jika ada rancangan perpres soal tanggung jawab perusahaan platform digital. Jokowi ingin segera ada pertemuan untuk membahas rancangan perpres ini.
"Tapi ada usulan lain, rancangan perpres tentang tanggung jawab perusahaan platform digital untuk mendukung jurnalisme yang berkualitas. Saran saya bertemu, kemudian dalam satu bulan ini harus selesai soal perpres ini. Jangan lebih dari satu bulan. Saya akan ikut dalam beberapa pembahasan tentang ini," ungkapnya.
Pada akhirnya menurut Jokowi, sumber daya keuangan media konvensional akan terus berkurang. Hal itu menurut Jokowi tentu akan menyulitkan media dalam negeri.
"Sumber daya keuangan media konvensional akan berkurang terus. Larinya pasti ke sana. Dan sebagian sudah mengembangkan diri ke media digital, tetapi dominasi platform asing dalam belanja iklan telah menyulitkan media dalam negeri kita," katanya.
Baca Juga : Hari Pers Nasional , Wawali Armuji Sebut Media Pilar Penting Bangun Peradaban
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Iriana Joko Widodo menikmati durian bersama sejumlah pemimpin redaksi (pemred) media nasional dan media lokal Sumatera Utara (Sumut), Rabu (8/2/2023) malam.
Jokowi dan rombongan menikmati durian di Si Bolang Durian, Kota Medan. Jokowi dan ibu Iriana tiba di medan sekitar pukul 20.35 WIB dan kedatangan orang nomor satu Indonesia itu disambut antusiasme warga yang juga berada di rumah makan durian tersebut.
Dalam momen santai itu, Jokowi tampak berbaur dan bergurau bersama dengan pemimpin redaksi yang ada di sana. Menurut Kemal Gani, Pemred SWA, hadirnya Jokowi dalam momen santai itu tak hanya untuk memakan durian namun juga membahas banyak hal. Salah satunya yang berkaitan dengan media di Indonesia.
“Malam ini kami bersyukur sekali bisa makan durian bareng Pak Presiden Jokowi di Bolang,” ucap Kemal Gani, Pemred SWA, dilansir dari siaran pers Sekretariat Presiden, Kamis (9/2/2023).
“Bagaimana media bisa tumbuh dengan berkelanjutan, media-media bisa menghasilkan tulisan yang berkualitas, bertanggung jawab, dan berkode etik jurnalistik,” katanya.
