free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Anggota Brimob Bentak dan Tunjuk-Tunjuk Babinsa TNI AD, Akhirnya Saling Memaafkan

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Yunan Helmy

06 - Feb - 2023, 14:01

Placeholder
Tangkapan layar yang memperlihatkan anggota Brimob telah minta maaf kepada babinsa TNI AD. (foto: @patriotnusantara)

JATIMTIMES - Beredar sebuah video di TikTok hingga Instagram yang memperlihatkan seorang anggota Brimob membentak dan menunjuk-nunjuk babinsa TNI AD. Video itu pun viral dan ramai diperbincangkan di media sosial. 

Seperti dalam unggahan akun TikTok @botolcaos2729, terlihat seorang anggota Brimob tak terima terhadap babinsa TNI AD sebagai pendamping desa. 

Baca Juga : Hakim Dipecat akibat Poligami, Pengadilan Agama Tulungagung Angkat Bicara

"Hei kau maksudnya apa? Sekarang kau suruh masyarakat menghadang kita sekarang?" tanya anggota Brimob sambil menunjuk-nunjuk ke arah babinsa TNI AD. 

"Saya tidak pernah larang, komandan," jawab babinsa TNI AD tersebut. 

"Itu anggota kita, sa tarik ke sini intel tadi," ujar anggota Brimob dengan nada mulai meninggi. 

"Maksudnya saya tarik tadi ada miskomunikasi," kata babinsa TNI AD. 

Lantas anggota Brimob semakin marah dan meninggikan nada bicaranya.  "Apakah saya harus melapor ke kamu? Apakah saya harus lapor ke kamu, kita mau masuk ke sini?" ucap anggota Brimob. 

"Ini harusnya kita koordinasi yang baik," jawab babinsa TNI AD. 

"Ini operasi saya, bukan operasi kamu. Kau bilang apa di depan masyarakat, telah permalukan kita," ujar anggota Brimob dengan nada membentak. 

"Saya bicara bagaimana tugas polisi itu meresahkan masyarakat karena harusnya kita koordinasi dengan baik," jawab babinsa TNI AD. 

"Ngapain kita koordinasi ke kamu. Kita menyurati dandim. Kenapa koordinasi dengan kamu," sahut anggota Brimob. 

Belakangan diketahui melansir Instagram @infokomando.official, duduk perkara cekcok tersebut terjadi antara babinsa Serka Marjan dari Koramil 1506-04 Waeapo, Kabupaten Buru, Maluku, dengan anggota Brimob. 

Baca Juga : Patut Dicontoh, Upaya Promotif Kesehatan dan Cegah Stunting ala Warga Perumahan Elite

Saat itu, anggota Brimbob tengah melakukan pengawasan kegiatan sweeping tromol oleh anggota Polres Buru di bawah pimpinan AKP Uspril Waltee Funbewan, Kamis (2/2).

Diduga anggota Polres Buru merasa keberatan dengan adanya babinsa yang mengambil dokumentasi saat razia berlangsung. 

Dalam video itu, Serka Marjan juga meminta kepada anggota Polres Buru agar melakukan koordinasi dengan aparat desa, tapi mendapatkan penolakan. 

Akhirnya setelah menyita 51 tromol dari masyarakat, sekitar pujul 16.15 WIT, anggota Polres Buru akhirnya membubarkan diri. Diketahui, tromol adalah alat untuk memisahkan batu emas dan logam. 

Terkait video itu, diduga terjadi miskomunikasi antara babinsa dengan Polres Buru. Sehingga hal ini memicu kesalahpahaman di lapangan. Babinsa memang bertugas dan bertanggung jawab untuk mengawasi segala aktivitas yang ada di desa binaannya. 

Dalam unggahan lainnya, di TikTok @patriotnusantara, tampak sebuah foto diunggah yang memperlihatkan anggota Brimob saling menggenggam tangan dengan babinsa TNI AD. Dalam narasinya disebutkan anggota Brimob yang membentak anggota TNI sudah dipertemukan oleh pimpinan masing-masing dan saling memaafkan. 

"Brimob sudah minta maaf sama TNI semua karena salah paham atau miskomunikasi di lapangan," tulis akun tersebut. 


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Yunan Helmy