JATIMTIMES - Pengusaha batu bara asal Tulungagung yang sukses di Kalimantan Timur, Budi Setijahadi, kini kembali pulang kampung. Pria asal Desa Gempolan, Kecamatan Pakel, yang beberapa kali maju sebagai kandidat bupati dan wakil bupati Tulungagung ini, mengaku pulang ke Tulungagung karena panggilan hati.
Bedanya, jika sebelumnya ia dengan tegas akan maju sebagai calon kepala daerah, kali ini Budi Setijahadi mengatakan belum memikirkan urusan politik. "Belum terpikirkan, saya pulang karena kepedulian ke masyarakat tanah kelahiran saya," kata Budi, Senin (16/1/2023).
Baca Juga : Siswa Jago Dansa Dicibir Netizen, Sekolah Beri Klarifikasi
Beberapa kali pulang, Budi langsung melakukan aksi sosial yang telah menjadi kebiasaannya semenjak sukses di Kalimantan. "Bantuan sekadarnya. Siapabpun yang perlu kami bantu dan saya bisa, maka saya akan berbuat," ujarnya.
Saat banjir melanda wilayah Kecamatan Bandung dan Besuki, Budi juga menyalurkan ratusan sembako untuk korban terdampak. Kemudian, pada akhir tahun 2022 lalu, ia mengundang 300-an janda dan diberi santunan sekaligus bingkisan.
Pada Minggu (15/1/2023) malam, sekitar 1.000 orang diundang ke rumahnya untuk makan dan doa bersama sambil memberikan bantuan ke takmir masjid dan musala yang ada di Desa Gempolan.
"Dari dulu, sekian persen dari usaha saya selalu saya sedekahkan untuk masyarakat. Ini sebagai bentuk komitmen sekaligus ibadah keluarga saya," ungkapnya.
Saat kembali disentil urusan minat atau tidak maju sebagai kandidat kepala daerah yang akan digelar dalam Pilkada 2024, Budi Setijahadi kembali menegaskan belum memikirkan hal itu.
Baca Juga : Musyawarah Rakyat XIII Jatim Suarakan Jokowi Tak Maju Tiga Periode
"Sekali lagi saya belum berpikir tentang itu. Jadi, biar saja mengalir," ucapnya.
Bahkan Budi menegaskan apa yang dilakukan semata-mata karena ibadah, bukan pamrih lainnya. "Sampai hari ini, Alhamdulillah saya tetap menyalurkan sembako karena Allah Ta’ala ridak ada kaitannya dengan pilkada 2024 nanti," pungkasnya.
