JATIMTIMES - Sebanyak 165 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kabupaten Malang dilantik pada Rabu (4/1/2022) siang. Dengan pelantikan tersebut, secara resmi ke 165 PPK ini akan langsung bertugas untuk Pemilihan Umum (Pemilu) pada 2024 mendatang.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang Anis Suhartini mengatakan, 165 orang PPK tersebut komposisinya juga sudah memenuhi keterwakilan perempuan. Dimana ada sebanyak 44 orang PPK adalah perempuan.
Baca Juga : Lihat Story IG Tanpa Ketahuan, Yuk Simak Keunggulan dan Bahayanya GB Instagram
"Jadi sudah sesuai dengan kebutuhan, lima orang per kecamatan. Jadi jumlahnya 165 orang tersebar di 33 kecamatan. Komposisinya 44 orang perempuan, dan sisanya laki-laki. Jadi keterwakilan perempuan hampir 27 persen," ujar Anis, Rabu (4/1/2023).
Ke 165 orang PPK yang dilantik sebelumnya juga telah melalui serangkaian proses hingga tes. Mulai dari pendaftaran, seleksi administrasi, tes tulis menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) hingga proses wawancara.
"Dari hasil wawancara itu baru dirangking, sebenarnya ada sebanyak 10 peringkat. 1 sampai 5 dilantik. 6 sampai 10 masuk daftar tunggu sabagi cadangan dan daftar PAW, jika ada yang berhalangan tetap," terang Anis.
Anis mengatakan, setelah dilantik seluruh anggota PPK ini telah aktif bertugas untuk Pemilu 2024 mendatang. Namun secara regulasi, anggota PPK ini hanya bertugas selama 9 bulan. Dan berakhir dua bulan setelah masa pemungutan suara.
"Jadi masa pemilu itu kan nanti dimulai pada 14 Februari 2024 mendatang. Melihat kondisinya yang demikian, masa kerja mereka untuk Pemilu 2024 akan berakhir di bulan Maret," terang Anis.
Baca Juga : Gerindra Incar 10 Kursi DPRD Banyuwangi di Pemilu 2024
Namun demikian pihaknya belum dapat memastikan apakah PPK yang dilantik sekarang ini juga akan bertugas sebagai PPK pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2024 mendatang. Sebab menurutnya sampai saat ini masih belum ada regulasi yang mengatur terkait hal tersebut.
"Jadi masih belum ada regulasinya. Apakah langsung tinggal di assestment atau tinggal dilanjutkan saja," pungkas Anis.
