free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Pohon Tumbang di Pakisaji, Polres Malang Siapkan Jalur Alternatif Kota Malang-Blitar

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : Yunan Helmy

27 - Dec - 2022, 02:37

Placeholder
Pohon tumbang di Kecamatan Pakisaji yang menimpa beberapa toko pedagang. (Foto : Ashaq Lupito / Jatim Times)

JATIMTIMES - Polres Malang menyediakan dua jalur alternatif akibat adanya pohon tumbang  di Jalan Raya Pakisaji, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Senin (26/12/2022). Dua jalur alternatif tersebut ditujukan bagi pengguna jalan yang hendak berpergian ke Kota Malang menuju  Kabupaten Blitar atau sebaliknya.

"Dari arah Kota Malang menuju arah Blitar, kami alihkan di simpang tiga Puskesmas (Pakisaji). Jadi, semua kendaran dari arah Malang Kota kami alihkan lewat arah yang juga bisa menuju Gadang (Kendalpayak, red)," terang Kanit Turjawali Polres Malang Ipda Danny Rizar.

Baca Juga : BPBD  Banyuwangi Ngecek dan Tes Alat Peringatan Tsunami di Pancer

Sebaliknya, lanjut Danny, bagi pengendara yang hendak menuju ke arah Kota Malang, jalur alternatif yang disiapkan adalah di seputaran Jalur Lingkar Barat (Jalibar) Kepanjen. "Sebaliknya yang dari arah Kepanjen mau ke arah utara, kita putar balikkan ke arah Jalibar. Kemudian lewat ke simpang empat Kepanjen, lewat Jalan Panarukan," jelasnya sembari menuturkan akses arus lalu lintas menuju lokasi pohon tumbang telah dipasangi barier sehingga tidak bisa dilewati.

Danny menyebut, sedikitnya ada 12 personel gabungan yang disiagakan guna mengatur arus lalu lintas. Belasan personel gabungan tersebut berasal dari Polres Malang dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Malang.

"Di simpang tiga Jalibar ada tiga personel. Lalu di simpang tiga Puskesmas Pakisaji juga ada tiga personel. Kemudian juga ada petugas gabungan dari Dishub yang membantu. Jadi, kurang lebih kalau ditotal ada 12 personel yang membantu terkait lalu lintas," tuturnya.

Diperkirakan, arus lalu lintas baru bisa kembali dilalui oleh pengendara roda dua sekitar 1,5 jam setelah kejadian. Jadi, polisi masih menunggu kepastian dari petugas gabungan yang mengevakuasi pohon tumbang. Sebab, hingga Senin (26/12/2022) petang, pohon yang menimpa beberapa ruko tersebut belum bisa di evakuasi secara keseluruhan.

"Estimasi dari kami, kurang lebih butuh satu jam 30 menit lagi baru bisa dilewati," imbuhnya.

Sebagaimana yang telah diberitakan, pohon tumbang di kawasan Jalan Raya Pakisaji, Kabupaten Malang tersebut terjadi pada Senin (26/12/2022) sore. Yakni sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca Juga : Ini Penjelasan Owner PT. LJS Terkait Dugaan Penambangan Liar di Wilayahnya

Sekitar 30 menit kemudian, petugas gabungan dari unsur kepolisian, TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Malang, hingga relawan tanggap bencana tiba ke lokasi kejadian.

Petugas gabungan nampak menggunakan gergaji mesin untuk memotong pohon yang tumbang tersebut. Di sisi lain, pengendara baik roda dua maupun mobil pribadi hingga kendaraan muatan terpantau sudah mulai putar balik dan menempuh jalur alternatif yang disediakan anggota kepolisian.

Musibah pohon tumbang ini menimpa sedikitnya enam toko di kawasan Ruko Karang Pandan Raya, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. "Tidak ada korban jiwa, nihil. Hanya kerugian materil ruko yang tertimpa pohon," kata Danny.

Pihaknya memastikan, saat insiden pohon tumbang terjadi, tidak ada pengguna jalan yang tertimpa pohon. "Kedaraan tidak ada yang kena. Selain itu pada saat pohon ambruk, untungnya kondisi sebagian ruko tutup. Jadi, tidak ada orang yang kena," ucapnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

Yunan Helmy