free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Hukum dan Kriminalitas

Polisi Amankan Headset, Berikut Hasil Penyelidikan Korban Tertabrak Kereta di Sumberpucung

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : A Yahya

26 - Dec - 2022, 17:15

Placeholder
Petugas kepolisian saat melakukan olah TKP di lokasi kejadian korban tertabrak kereta di Sumberpucung yang diduga tidak mendengar saat klakson dibunyikan masinis karena menggunakan headset. (Foto : Polsek Sumberpucung for Jatim TIMES)

JATIMTIMES - Sebelum meninggal akibat tertabrak kereta api, korban sempat terpental sejauh 10 meter dari lokasi kejadian. Hal itu terungkap saat polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), Minggu (25/12/2022).

"Korban tertabrak kereta api dan terpental sekitar 10 meter dari lokasi kejadian. Kemudian tubuh korban menghantam dinding beton yang ada di tepi rel kereta api, lalu terjatuh di parit. Akibat kejadian tersebut korban meninggal dunia di TKP," kata Kanit Reskrim Polsek Sumberpucung Aiptu Edy Sunarto kepada Jatim Times.

Baca Juga : 5 Hal yang Disukai Pria pada Wanita, Lebih dari Sekedar Wajah Cantiknya

Sebagaimana yang telah diberitakan, korban bernama Krisna Aji Pangestu. Pria kelahiran 6 Oktober 2004 tersebut, merupakan warga Desa Karangkates, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang.

Remaja 18 tahun itu ditemukan tewas mengenaskan di kawasan perlintasan rel kereta api Dukuh Pesantren, Desa Karangkates, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang. Tepatnya di antara kilometer 80+7/8.

Kejadian tersebut dilaporkan kepada pihak kepolisian Polsek Sumberpucung pada Minggu (25/12/2022) sekitar pukul 09.45 WIB. Pelapornya adalah Amirul Yanus Pratama (23) warga Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang.

"Pihaknya mendapat laporan dari petugas stasiun Sumberpucung bahwa ada orang yang tertabrak kereta api," imbuh Edy.

Sesaat setelah mendapat laporan, petugas langsung menuju ke tempat kejadian guna memastikan informasi tersebut. Setibanya di lokasi, polisi mendapati jenasah seorang pria di dalam parit. Dia adalah korban yang bernama Krisna Aji Pangestu.

"Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia dengan luka di bagian dagu yang hancur serta mengeluarkan darah," ulasnya.

Berdasarkan hasil penyelidikan, kereta api yang menabrak korban adalah kereta Kertanegara dengan nomor lokomotif CC20601320. Masinis kereta api tersebut diketahui bernama Ahmad Khusaini dan asisten masinis Imron Sahudi.

"Kereta api Kertanegara berangkat dari arah Malang menuju ke Purwokerto, Jawa Tengah," beber Edy.

Dari hasil olah TKP, sesaat sebelum kejadian korban berjalan dari arah timur ke barat. Saat itu korban diduga sedang mendengarkan musik melalui perangkat headset.

Baca Juga : Dikenal Religius, Perwakilan Forum Keluarga Tragedi Kanjuruhan Berharap Polisi Bertanggungjawab

"Korban berjalan sambil menggunakan headset di telinga, sehingga tidak mendengar ketika masinis kereta api membunyikan klakson," jelasnya.

Sementara itu, berdasarkan keterangan beberapa saksi. Korban diketahui berjalan di atas perlintasan kereta api untuk menuju ke sumber air. Nahas, sebelum tiba di tujuan korban tertabrak kereta saat berjalan di atas rel.

"Diduga korban berada di TKP karena hendak ke sumber air yang ada di sekitar perlintasan rel kereta api. Tujuannya untuk mandi. Saat kejadian dalam keadaan sepi, karena TKP berada di antara persawahan yang jauh dari pemukiman," beber Edy.

Atas kejadian tersebut, beberapa barang bukti turut diamankan polisi. Yakni meliputi satu unit handphone, satu buah headset, satu bungkus rokok, hingga sandal sebelah kiri milik korban.

Di sisi lain, petugas kepolisian beserta personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, membawa jenasah korban ke rumah sakit untuk di lakukan visum. "Sesaat setelah kejadian jenasah korban kami bawa ke RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Kanjuruhan guna kepentingan penyelidikan," ucap Edy.

Hingga Senin (26/12/2022) polisi masih mendalami keterangan para saksi dan hasil olah TKP. "Jenazah korban sudah kami serahkan kepada pihak keluarga," tukasnya.


Topik

Hukum dan Kriminalitas



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

A Yahya