JATIMTIMES - Tidak hanya SDN Wonosalam 5 yang dibobol kawanan pencuri. Dua sekolah lainnya di Kecamatan Wonosalam, Jombang juga menjadi sasaran kawanan pencuri dalam sepekan terakhir.
Kedua sekolah itu adalah SDN Wonosalam 3 dan SDN Panglungan 2. Sama halnya di SDN Wonosalam 5, pencurian di SDN Panglungan 2 ini juga dilakukan oleh 2 orang. Aksi para pelaku ini juga berhasil terekam CCTV sekolah.
Baca Juga : Viral Video Pemukulan Seorang Pemuda Pakai Tongkat Baseball di Surabaya
Kepala SDN Panglungan 2 Naindhi Farida mengatakan, sekolahnya dibobol maling pada Senin (7/11) kemarin. Berdasarkan rekaman CCTV, dua pencuri memasuki ruang kantor sekolahnya di hari itu pada dini hari sekitar pukul 01.52 WIB.
"Kejadiannya sekitar pukul 01.52, kalau dilihat dari rekaman CCTV. Pelakunya dua orang dan indikasinya sama kayak yang di SDN Wonosalam 5," terangnya.
Menurut Naindhi, kedua pelaku masuk ke ruang kantor dengan cara memecah kaca dan mencongkel tralis besi jendela. Kawanan pencuri ini menggeledah seluruh isi ruangan. Mulai dari mengacak-ngacak lemari hingga laci meja di ruangan kantor.
"Yang dibawa cuma LCD Proyektor yang di laci meja kerja saya. Ada printer tapi tidak dibawa," bebernya.
Sementara, SDN Wonosalam 3 juga tidak luput dari sasaran aksi pencurian. Kejadian pencurian di sekolah ini terjadi pada Sabtu (05/11/2022) kemarin. Namun, aksi pencurian di sekolah tersebut tidak berhasil terekam CCTV.
Koordinator Wilker Pendidikan Kecamatan Wonosalam Dedi Kasiono mengatakan, maling berhasil memasuki ruang guru. Dalam kejadian itu, ada 2 laptop, 1 unit LCD Proyektor dan uang Rp 2,5 juta berhasil digasak pelaku dari laci meja guru.
"Total kerugian mencapai Rp 16 juta," ujarnya.
Baca Juga : Dua Pencuri Bobol SDN di Jombang, Wajahnya Terekam CCTV
Kapolsek Wonosalam AKP Hariyono membenarkan adanya 3 SDN di wilayah hukumnya yang dibobol kawanan maling. Saat ini, pihaknya masih menyelidiki peristiwa tersebut.
"Masih didalami, mohon waktu dulu ya," katanya.
Diberitakan sebelumnya, aksi pencurian terjadi di SDN Wonosalam 5 pada Jumat (11/11/2022) dini hari sekitar pukul 02.11 WIB tadi. Hal itu diketahui dari rekaman CCTV di ruang kantor sekolah tersebut.
Pada rekaman CCTV sekolah tersebut, terlihat 2 pria memasuki ruang kantor. Satu orang terlihat berambut gondrong dengan mengenakan jaket dan memakai tas ransel di punggungnya. Kemudian seorang lagi memakai kaus, bertopi serta memakai tas ransel di punggung dan memakai tas kecil yang dikalungkan di dadanya.
Dari aksi kawanan pencuri ini, sejumlah alat elektronik berupa 2 unit LCD Proyektor, seperangkat wireless microphone, mesin scanner dan uang tunai senilai Rp 300 ribu berhasil dibawa kabur pencuri. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 13,9 juta.(*)