JATIMTIMES - Tingginya curah hujan sempat menyebabkan sungai meluap dan meninggalkan genangan air di beberapa persawahan, jalanan bahkan pekarangan warga Desa Tirak, Kecamatan Kwadungan, Kabupaten Ngawi.
Kondisi tersebut dikhawatirkan memicu berbagai penyakit di Desa Tirak. Karena itu, setelah sebelumnya bersama warga sekitar melaksanakan kerja bakti membersihkan parit desa yang tersumbat sampah, sebagai bentuk antisipasi selanjutnya atas hal-hal yang tidak diinginkan di desa binaannya, bhabinkamtibmas Tirak bersama perangkat desa dan anggota Destana (Sukarelawan Antisipasi Bencana Alam) Desa Tirak serta Puskesmas Kwadungan melakukan fogging, Sabtu (5/10/2022)
Baca Juga : Disebut Polisi Bodoh dalam Tragedi Kanjuruhan, Kapolres Malang Diam Saja dan Minta MaafÂ
Di tempat terpisah, Kapolsek Kwadungan AKP Sunarijati mengimbau kepada masyarakat setempat yang bermukim di bantaran sungai agar lebih waspada pada saat musim penghujan. Mereka diminta lebih berhati-hati dan selalu menjaga kebersihan demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Sesuai petunjuk dan arahan Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyatputera, para kapolsek selalu bersinergi serta menjalin koordinasi dengan forpimcam, juga puskesmas dan relawan serta BPBD setempat, dalam upaya mengantisipasi dampak banjir dan hal-hal lain yang tidak diinginkan," ucap Sunarijati.
Kegiatan tersebut dilakukan sebagai antisipasi penyakit demam berdarah dan cikungunya di musim penghujan.
Baca Juga : Diterjang Banjir dan Longsor, Sambungan Air Bersih di Lebakharjo Putus, 165 KK Terdampak
Pengasapan atau fogging bukan hanya dilakukan di rumah warga, namun juga di pekarangan dan lahan-lahan yang rimbun dengan semak-semak yang menjadi sarang nyamuk.