JATIMTIMES - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Mojokerto, Jawa Timur (Jatim) saat aksi 411 akan berlangsung. Kunjungan tersebut dilakukan untuk meninjau pabrik bioetanol tebu. Menurut Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, kunker ini sudah diagendakan jauh-jauh hari.
"Jadi hari ini Presiden kunker ke Mojokerto, Jawa Timur. Sebetulnya rencananya kunker ke Mojokerto pada 10 Oktober lalu, namun tertunda saat itu," ujarnya.
Baca Juga : 2 Pelajar SMP Tenggelam di Sungai Brantas Jombang Ditemukan Tewas
Setelah rencana awal tertunda, Kementerian BUMN kembali mengajukan permohonan agar Jokowi meninjau pabrik bioetanol tebu di Mojokerto. Lebih lanjut Bey mengatakan agenda Jokowi melakukan kunjungan ke Mojokerto itu tidak ada kaitannya dengan adanya aksi 411 di dekat istana itu.
"Oleh karena itu, Kementerian BUMN mengajukan permohonan kembali agar Bapak Presiden ke Mojokerto pada hari ini, 4 November 2022. Jadi rencana kunker hari ini dijadwalkan sudah lama," sambung Bey.
Kemudian, berdasarkan keterangan tertulis dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Jokowi terbang pada Jumat (4/11/2022) dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma pagi tadi menuju Bandara Internasional Juanda, Kabupaten Sidoarjo. Kemudian, perjalanan Jokowi berlanjut ke pabrik bioetanol PT Energi Agro Nusantara (Enero) di Kabupaten Mojokerto.
Tujuan utama dari kunjungan tersebut adalah Jokowi akan menghadiri acara 'Bioetanol Tebu untuk Ketahanan Energi'. Setelah itu, Jokowi akan bertemu dengan petani tebu dan mengunjungi Kebun Tebu Temu Giring, Kabupaten Mojokerto, untuk meninjau penanaman tebu. Setelah semua kegiatan dilaksanakan di Mojokerto, Jokowi dijadwalkan langsung kembali ke Jakarta.
Sebagai informasi, aksi 411 yang digelar pada Jumat (4/11/2022) dipimpin oleh menantu kedua Habib Rizieq Shihab, Habib Muhammad bin Husein Alatas. Dalam aksi tersebut, Habib Husein menyuarakan untuk Jokowi mundur secara legawa dari jabatannya.
Baca Juga : Pemerintah Putuskan Naikkan Tarif Cukai Hasil Tembakau untuk Rokok 10 Persen
Habib Husein mengatakan aksi ini sudah sesuai dengan aturan yang ada dan dilindungi oleh undang-undang. Selain aksi dari 411, demonstrasi lain juga akan dilakukan oleh elemen buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) juga akan menggelar demo di Patung Kuda di hari yang sama.
Untuk mengantisipasi kericuhan lantaran banyaknya manusia yang terjun dalam aksi ini, Direktorat lantas Polda Metro Jaya menurunkan ribuan personel untuk mengamankan aksi ini. Sebanyak 3.790 personel akan diturunkan.