free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

TGIPF Akui Belum Terima Rekaman CCTV 3 Jam 21 Menit yang Hilang

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

26 - Oct - 2022, 23:47

Placeholder
Kondisi luar Stadion Kanjuruhan saat tragedi 1 Oktober 2022 (foto: Hendra Saputra/ JatimTIMES)

JATIMTIMES - Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) menegaskan bahwa pihaknya belum menerima rekaman CCTV 3 jam 21 menit yang hilang. Hal itu juga tertera dalam temuan investigasinya yang dilaporkan pada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Dalam temuan investigasi TGIPF, tertera bahwa rekaman CCTV lobi utama dan area parkir Stadion Kanjuruhan sepanjang 3 jam 21 menit dinyatakan hilang. Dan rekaman tersebut ternyata berada di pihak kepolisian. Namun hingga saat ini, TGIPF belum menerima rekaman CCTV itu.

Baca Juga : TNI di Gresik Bantu Warga Terdampak Banjir hingga Distribusikan Makanan

tgipf-komnas-ham-07d023c72f07d99faf.png

Anggota TGIPF, Akmal Marhali mengaku bahwa pihak kepolisian berjanji akan menyerahkan rekaman CCTV yang sempat hilang itu kepada pihak TGIPF. Tapi dia mengatakan, rekaman itu hingga kini belum dia terima.

“Belum, kami belum terima, belum diserahkan. Jadi kami juga menyesalkan. Tapi kemudian kenapa kami dikonfrontasi (dibenturkan) dengan Komnas HAM,” kata Akmal, Rabu (26/10/2022).

Bahkan, Akmal justru mempertanyakan kenapa langkah pihak kepolisian memberikan rekaman tersebut kepada Komnas HAM. Padahal, TGIPF adalah tim khusus bentukan Presiden Jokowi yang telah menunggu dan menagih rekaman tersebut.

“Kami yang tanya soal rekaman (CCTV) yang 3 jam 21 menit hilang itu kok tiba-tiba yang menjawab (publik) Komnas HAM,” beber Akmal.

Namun, Akmal dengan tegas menyatakan bahwa pihaknya akan terus menagih rekaman CCTV yang hilang tersebut kepada pihak kepolisian.

Baca Juga : Truk Tebu Terseret Arus Banjir di Blitar Selatan, 4 Orang Dilaporkan Hilang

 

“Pasti dong. Artinya kan ada hal yang harus dipertanggungjawabkan. 3 jam 21 menit kenapa kemudian tidak ada rekamannya itu. Itu harus dipertanggungjawabkan,” tegas Akmal.

“Harusnya itu menjadi salah satu pegangan bagi para penyidik dalam mengembangkan kasus (Tragedi Kanjuruhan),” imbuhnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Sri Kurnia Mahiruni