JATIMTIMES - Penyanyi Andien mengaku dirinya pernah menjadi korban kekerasan oleh mantan kekasihnya. Cerita itu diungkapkan langsung oleh Andien di akun Twitternya.
"Gue pernah ngalamin abusive relationship (nggak bisa dibilang KDRT karena belum menikah) with my boyfriend back then. Pas dipukulin pertama kali, gue langsung putusin. Besokannya dia kayak nangis2 mohon2 dan bilang nggak bisa hidup tanpa gue. lalu karena gue kasihan.. Gue luluh," tulisnya.
Baca Juga : Tak Segera Ditangani dengan Tepat, Dampak Gas Air Mata Bisa Akibatkan Infeksi hingga Glaukoma
Andien menceritakan bahwa setelah dirinya balikan dengan kekasihnya saat itu, kemudian terulang lagi kekerasan terjadi.
"Setelah gue balikan, dia ngulangin hal yang sama. Lalu gue putusin lagi. Abis itu dia nangis2 lagi, mohon2, ampe gue kasian..Terus gue luluh lagi. Begitu aja terus selama 9 bulan isinya ditonjok, dibeset, dicekik, dipukul pake hardcase gitar. Putus nyambung. Minta maaf & luluh," cerita pelantun lagu 'Selamat Jalan Kekasihku' tersebut.
Andien juga mengaku perlakuan kekasihnya saat itu tak bisa diceritakan ke orang tua.
"Gue nggak bisa jujur ke orangtua, apapun selalu gue umpetin karena nggak mau orangtua nyalahin cowok gue. Bilangnya jatohlah, kepentok lah. Padahal sih mereka juga tau yaa nggak mungkin kepentok orang matanya ampe nggak bisa mbuka kayak petinju gitu," ceritanya.
Bahkan tiap cerita ke sahabat tentang perlakuan kekasihnya saat itu, selalu disarankan untuk putus. Namun Andien tetap yakini dirinya bisa merubah sosok kekasihnya itu menjadi lebih baik.
"Setiap temen gue yang tau, udah selalu menyarankan gue udah ninggalin dia. Apalagi makeup artist gue yang saat itu kerjaannya “menyamarkan” memar di mata gue setiap show. Tapi… Gue selalu menekankan ke orang2 bahwa gue yakin dia bisa berubah," ceritanya.
Suata hari akhirnya Andien tersadar berkat nasehat dari ibunya.
"Yang bikin gue “sadar” adalah nasehat dari nyokap. Beliau bilang: menurutmu, kamu bisa mengubah orang yang sudah 20 tahun lebih mengenyam kehidupannya sendiri? Dengan pola asuh yang udah terpatri di dia, semua kebiasaannya, semua masa lalunya. Bisa kamu ubah dlm bbrp bulan ini?," nasehat ibu Andien yang diungkapkannya.
"And she added.. “Andienku, dia bukan tanggung jawab kamu. Bukan tanggung jawab kamu untuk mengubahnya. Itu tanggung jawab dia sendiri. Tanggung jawab kamu adalah diri kamu". That hit me hard," kata-kata Ibu Andien yang akhirnya membuat dirinya berani putus.
Saat itu Andien juga menceritakan bahwa sosok kekasihnya saat itu sangat manipulatif.
"Tapi emang ya, cowok gue waktu itu kayaknya sgt manipulatif sehingga bs membuat gue ingin bertanggungjawab dan menjadi “hero” dalam hidupnya. Bahwa dia abusive karena dia “sakit” dan hanya aku yg bs menolongnya. Maybe it’s true that he was sick. But I gotta save myself," ungkap perempuan berdarah Sunda tersebut.
Baca Juga : Update Banjir Sitiarjo: 1.441 Orang Jadi Korban, 51 di Antaranya Balita
Dia juga menceritakan alasan kenapa tidak lapor polisi. "Oh one more, kenapa gue nggak melapor ke polisi? Krn gue takut. Gue kasian juga ama dia. Males diwawancara wartawan. & Takut karier gue hancur :’) Suatu hari, tantenya dia melihat muka gue lebam & beliau berkata “sabar2 yaa, dia emang gitu orangnya agak keras” .. I was like ?!?," cerita Andien.
"Banyak yang reply ke aku dan mempertanyakan kenapa aku bisa sebucin itu dulu. Sependek ingatanku, aku nggak bucin ya. Bucin kan budak cinta. Aku balikan dulu bukan karena cinta krn sejujurnya eneg juga ngeliat dia tiap hari. Lebih ke kasian," jelas Andien.
Sontak hal itu menjadi perhatian warganet. Apalagi baru-baru ini tengah viral kasus KDRT yang dialami oleh Pedangdut Lesti. Selain dukungan untuk Andien, warganet juga ramai-ramai berani menceritakan pengalaman yang sama.
"Gimana caranya ngelepas ka? Aku udah 5thn ga bisa ngelepasnya, ngerasa bego banget, tapi disisi lain aku juga gampang luluh," @windaalv**
"Kdrt itu satu tingkat di atas selingkuh... "susah sembuhnya" dan sangat besar kemungkinan terulangnya. Kalo ada yang selingkuh + kdrt itu udah redflag banget dan wajib pake banget ditinggalin! gak baik untuk diri sendiri/keluarga/anak. Bisa nyawa taruhannya kalo diterus2in," @diantara*****
"Ya allah, baca ini kek buka cerita lama. dulu blm smpe main tangan sih cm dikata2in yg ga wajar bgtttt bgtt. Baru 4bln putus, langsung sadar di bulan ke 3 niat putus baik2 tp ga pernah dibolehin. Akhirnya bulan ke 4 milih buat blok semua akses dia tp emg polanya kek gitu persis," @akunar***
"Ini patut dibaca oleh netizen sekalian yg masih ngata2in korban kdrt ataupun dalam hubungan toxic. Kita ga berada disituasi dan perasaan yg sama, kok enteng banget bilang korban "tolol, goblok, dll," @whre**
"Manipulatif, abusive, tukang selingkuh plus posesif ko kayanya sepaket gitu yah? Beberapa yg aku temuin rata2 paketan sifatnya kya begitu. Dan gobloknya si cewe masih tetep stay karena terjerumus kemanipulatifannya. Tp lama2 meledak juga sih klo si cewenya udh mulai realistis," @geminigurl***