JATIMTIMES - Sebuah toko frozen food milik Miftahul Jannah (46) di jalan Sunan Ampel nomor 13 Kelurahan Rejomulyo Kecamatan/Kota Kediri terbakar, Senin (10/10/2022) malam.
Diduga penyebab dari peristiwa kebakaran ini dikarenakan korsleting listrik pada lemari pendingin.
Baca Juga : Beredar Rekaman CCTV Pintu 13 Stadion Kanjuruhan, TGIPF: Mengerikan Sekali
Kapolsek Kediri Kota AKP Mustakim menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi Adi Widianto di lokasi kejadian bahwa sekitar pukul 19.00 WIB dirinya hendak menjemput istrinya yang berjualan sempol di depan gedung bekas pengadilan agama. Namun, ia melihat tiba-tiba di tangga rumah lantai 2 milik Ridwan, ada penghuni kos berteriak kebakaran.
"Akhirnya Adi menghubungi Ridwan sebagai pemilik toko, tapi masih berada di luar kota," katanya, Selasa (11/10/2022).
Meski begitu, lanjut dia, istri Ridwan yakni Miftahul Jannah juga langsung menghubungi Asep Nasar sebagai penunggu toko frozen food yang berada di rumahnya untuk segera merapat ke toko. Kemudian, Adi bersama Asep pun langsung naik ke lantai dua untuk mencari titik api yang didampingi warga sekitar.
"Setelah mengetahui titik api berasal dari lemari pendingin sosis (Frizer Sosis) di lantai 1, saksi langsung mematikan sumber listrik," ungkapnya.
Selanjutnya keduanya pun juga dibantu warga setempat untuk memadamkan api menggunakan pompa air sambil menghubungi petugas pemadam kebakaran. Tak lama kemudian, petugas pemadam kebakaran datang ke lokasi kejadian, namun sekitar 20 menit api dapat dipadamkan oleh warga.
Menurut Mustakim, walaupun api sudah padam petugas pemadam kebakaran dari Pemkot Kediri tetap melakukan pengecekan ke dalam toko frozen untuk memastikan api benar- benar sudah padam.
Baca Juga : Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta Dicopot, Diganti Irjen Teddy Minahasa
"Sebelumnya ketika hendak memasukkan stok sosis yang baru datang ke lemari pendingin frozen dalam keadaan mati. Asep juga disuruh oleh Ridwan untuk mengecek, namun tidak ada masalah sehingga dia menyalakan kembali," beber Kapolsek Kediri Kota.
AKP Mustakim menambahkan, hasil olah tempat kejadian oleh petugas diduga api disebabkan oleh korsleting listrik pada lemari pendingin frozen sehingga membakar dua buah lemari tersebut. Selain itu, petugas juga diamankan barang bukti berupa sisa kabel yang diduga awal sebagai penyebab terjadinya kebakaran.
"Setalah kita lakukan pengecekan kerugian material dua unit lemari pendingin mencapai Rp 8 juta," pungkasnya.
