JATIMTIMES - Setyo Hadi Kurniawan (32), warga Dusun Sumbersari, Desa Sumberejo, Kecamatan Batu, Kota Batu, menjadi korban meninggal dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022). Hingga saat ini, Senin (3/10/2022) suasana rumah duka almarhum tak sepi dari pelayat, tak terkecuali orang nomor satu di Kota Batu.
Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko didampingi Ketua DPRD Kota Batu Asmadi dan beberapa kepala organisasi perangkat daerah (OPD) datang menyampaikan rasa ikut berbela sungkawa atas meninggalnya Hadi seusai menyaksikan laga Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan.
Baca Juga : Valentino Jebreeet Mengundurkan Diri dari Liga 1 Pasca-Tragedi Kanjuruhan
“Kami melakukan takziah bagi korban yang meninggal. Semoga ini jadi pelajaran yang berharga,” ucap Dewanti.
Dewanti menyerahkan bantuan senilai Rp 10 juta. Sedangkan pimcab Bank Jatim Batu memberikan santunan Rp 5 juta. Selain itu, Hadi yang berkerja di Jatim Park 2 mendapatkan jaminan kematian (JHK) senilai Rp 42 juta dan jaminan hari tua (JHT) Rp 18,9 Juta dari BPJS Ketenagakerjaan.
Sementara itu, Hadi Sumiarni -ibunda Hadi- menceritakan bahwa sebelum berangkat, terlebih dahulu mendatangi rumah teman-temannya yang di sekitar rumah. Saat itu Hadi tak hanya sekadar mengunjungi, tapi juga mengucapkan permintaan maaf.
Tak disangka ternyata permintaan maaf itu diucapkan untuk kali terakhir. “Padahal tidak pernah melakukan ķegiatan seperti ini d iluar Lebaran idul fitri. Tumben dia mendatangi rumah teman-teman itu. Tidak tahunya itu pertemuan terakhirnya,” ujar Sumiarni sambil berlinang air mata.
Baca Juga : Untuk Tragedi Kanjuruhan, Madura United FC Gelar Hening Cipta
Almarhum Hadi merupakan ada kedua dari tiga bersaudara. Hadi pada akhir tahun berencana melamar kekasihnya. Namun sebelum niatnya itu dilakukan, almarhum berpulang. “Status Hadi masih lajang. Rencananya akhir tahun melamar kekasihnya,” tutup Sumiarni.
Sedangkan hingga Senin, didapati data ada 36 korban tragedi Kanjuruhan yang merupakan warga Kota Batu.