JATIMTIMES - Baru-baru ini permasalahan pasangan kekasih aktor Kevin Hillers dengan dokter kecantikan Siska Khair atau dikenal dokter Siska hangat diperbincangkan publik.
Keduanya sama-sama mengaku dianiaya oleh pasangannya. Sehingga warganet merasa penasaran atas kebenaran kisruh keduanya.
Baca Juga : Pevita Pearce Pamer Otot Kekar, Netizen Malah Salfok Keteknya yang Mulus
Dikutip dari penyataan Kevin Hillers yang hadir dalam reality show Rumpi, dirinya mengaku menjadi korban dalam kasus penganiayaan oleh pasangannya, dokter Siska.
Bahkan, pria kelahiran Nusa Tenggara Timur (NTT) itu sudah melaporkan kasus penganiayaan ke Polres Bogor sejak tanggal 10.
Pun pihak berseberangan (dokter Siska) juga telah melaporkan penganiayaan ke Polres Bogor pada tanggal 12.
Kevin juga telah melampirkan bukti video, termasuk pengakuan dari saksi bahwa dirinya memang menjadi korban penganiayaan.
Namun, Kevin menyebut laporan dari pihak dokter Siska lebih dulu diproses oleh Polres Bogor.
"Sudah 3 bulan belum naik penyidikan, panggilan saksi-saksi sudah," kata Kevin.
Secara blak-blakan Kevin menjelaskan pertimbangan akhirnya ia melaporkan dokter Siska. Sebenarnya dia ingin mencari keadilan.
Kevin juga menunjukkan rekam medis yang mengungkap bahwa dirinya memiliki riwayat penyakit fraktur kompresi dan saraf terjepit.
Sehingga penganiayaan yang diduga dilakukan dokter Siska itu akibatnya bisa fatal, hingga lumpuh.
"Saya juga kehilangan pekerjaan karena permasalahan ini. Karena isu yang beredar seolah-olah saya yang melakukan penganiayaan. Tapi kan saya berbicara mengenai hukum. Ini bukti, fakta," jelasnya.
Menurut Kevin, Polres Bogor sudah mengetahui dirinya dianiaya. Pengakuan pelaku di TKP pun menyebutkan bahwa ia menyerang dulu dengan memakai mangkuk dan garpu.
"Makanya saya berpegang teguh dengan kebenaran," kata pria berusia 32 tahun tersebut.
Baca Juga : Rekrutmen Panwascam, Bawaslu Kabupaten Blitar Pastikan Kuota 22 Kecamatan Terpenuhi
Dalam video itu, Kevin juga terlihat meneteskan air mata. Ia mengaku sedih karena kasihan dengan ibunya.
"Saya mikir ibu saya yang lihat full video saya diinjak bertubi-tubi di sini. Dia turun, dia naik, kok bisa dianiaya seperti ini," ujar pria yang kerap menjadi pemain sinetron itu.
Kevin juga menyebut sejak awal dirinya mengetahui memiliki riwayat fraktur kompresi itu dari dokter Siska. Dokter kecantikan itulah yang membacakan hasil rekam medis milik Kevin.
"Dia yang membaca hasil saya, dia juga yang tulis sendiri patah tulang," lanjutnya.
Adik Kevin, Alex juga menanggapi terkait masalah ini. Ia menyebut kakaknya sangat dirugikan atas masalah ini. Bukan hanya kehilangan pekerjaan tapi juga mental dan psikisnya terganggu.
"Dia beberapa bulan ini menghilang karena tertekan. Saya kadang lihat dia biasanya happy, tapi lebih jadinya murung. Kemudian saya meminta untuk segera klarifikasi," jelas Alex.
Diketahui, sejak konflik ini terjadi Kevin tidak lagi muncul di hadapan publik. Menurut Alex, Kevin tak mau klarifikasi karena membiarkan hukum yang berbicara.
"Cuma makin ke sini juga kena psikis. Terus si pihak sana juga meneror fitnah lewat sosial media. Sehingga banyak netizen yang menyerang Kevin," tegas Alex.
Sebagai informasi sebelumnya, dokter Siska telah juga telah melaporkan Kevin dengan dugaan kasus penganiayaan.
Kevin juga sudah mangkir sebanyak dua kali dari panggilan penyidik Polres Bogor atas tuduhan itu. Ia juga terancam dijemput paksa oleh pihak kepolisian.
