JATIMTIMES - Penyaluran dana hibah dari Pemprov Jatim melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga, khusus kelompok masyarakat (Pokmas) sudah mulai penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD).
Terhitung, dari jumlah 900 Pokmas se Kabupaten Bangkalan, hanya 102 Pokmas yang sudah melakukan NPHD.
Baca Juga : Lihat Potensi Pendongkrak Perekonomian, Menko Airlangga Dukung Industri Olahraga Mendunia
Hal itu diungkapkan oleh Agus Iwan Santoso, Koordinator Wilayah Bangkalan, UPT Dinas PU Bina Marga Jatim. Menurut Agus, proses NPHD dilakukan pada hari Senin sampai hari Selasa 19-20 September 2022 kemarin.
Agus merinci, bahwa proses NPHD dilakukan sejak hari Senin, yakni sebanyak 80 Pokmas, dilanjut hari Selasa kemarin 26 Pokmas.
"Sisanya menyusul nanti, karen NPHD ini secara bertahap," kata Agus saat dikonfirmasi, Rabu (21/9/2022).
Menurutnya, proses NPHD ini bergantung SK dari Gubernur. Artinya, proposal yang lebih duluan mendapat SK gubernur, maka itu yang akan dilakukan proses NPHD lebih awal.
"Selanjutnya Tim Hibah Provinsi Jatim hari ini bergeser ke Pamekasan. Karena proses NPHD ini bertahap dari yang 900 itu, proposal yang sudah di SK Gubernur duluan itu yang di NPHD," lanjutnya.
Selain itu, Agus mengaku proses NPHD ini akan berlangsung sampai akhir tahun.
"Sampai akhir tahun NPHD-nya, tapi pencairannya ditutup tanggal 5 Desember 2022 untuk TA (tahun anggaran) 2022," ucapnya.
Sekadar diketahui, yang mendapatkan dana hibah dari Pemprov Jatim ada 900 Pokmas se Bangkalan dengan total anggaran sekitar Rp140,5 miliar.
Berikut rincian jumlah pengerjaan dari pokmas yang menerima hibah Provinsi Jatim se-Bangkalan.
1. Pengaspalan jalan : 589
2. TPJ : 26
3. Jalan Macadam : 63
4. Pemb. Jembatan : 8
5. Rabat Beton : 11
6. TPT : 53
7. Drainase : 21
8. Jalan Paving : 1
9. Pagar Makan : 1
10.Tidak ada nama kegiatan : 138
Jumlah keseluruhan : 911
