JATIMTIMES - Dewasa ini perkembangan teknologi terjadi begitu sangat pesat. Semua masyarakat berlomba-lomba untuk semakin memanjakan hidupnya dengan memanfaatkan pertumbuhan teknologi yang ada.
Hal tersebut salah satunya dilakukan oleh perusahaan multinasional teknologi Amerika Serikat, Amazon. Di mana perusahaan ini berfokus pada e-niaga, komputasi awan, streaming dan kecerdasan buatan atau Artificial Inteligence (AI).
Baca Juga : Ini 5 Negara yang Jadikan Petani sebagai Profesi Bergengsi
Pengembangan teknologi yang dilakukan oleh perusahaan ini yakni dengan mendirikan sebuah supermarket tanpa awak. Artinya, jika biasanya pengunjung supermarket harus mentotal belanjaannya di kasir, di supermarket yang diberi nama Amazon Go ini pengunjung tidak akan menemui seorang kasir.
Lantas bagaimana membayarnya? Sebuah akun media sosial Tiktok bernama @ps.victorabraham baru-baru ini membagikan kisahnya berbelanja di Amazon Go di salah satu negara.
Dalam sebuah video yang diunggah, pemilik akun menunjukan bagaimana sistem yang diterapkan jika seseorang berbelanja di Amazon Go. Di mana ia awalnya memasuki supermarket itu seperti kebanyakan orang akan belanja.
Masuk ke area supermarket, memilih barang yang dibutuhkan dan membawanya pulang. Namun, tanpa melalui kasir atau bahkan mengantre, ia langsung pergi meninggalkan supermarket tersebut begitu saja.
Bukan tidak membayar atau bahkan mencuri barang dari dalam supermarket, namun Amazon Go telah menerapkan kecerdasan buatan pada supermarket besutannya. Dilansir dari berbagai media, tagihan belanja pengunjung akan dikirimkan ke kartu kredit tiap konsumen.
Dalam hal ini, Amazon menggunakan kamera di berbagai sudut gerai untuk mengidentifikasi tiap konsumen yang masuk dan barang apa saja yang diambil dari rak. Ketika masuk, pengunjung akan melalui semacam pemindai besar yang bentuknya seperti mesin tap kartu di stasiun kereta. Mesin itu akan memindai aplikasi Amazon Go yang ada di ponsel masing-masing konsumen.
Kepala Amazon Go Gianna Puerini mengatakan uji coba sistem yang diterapkan tersebut telah dilakukan sejak Desember 2016. Dan ternyata, sistem tersebut berjalan dengan baik.
Baca Juga : Senam, Gowes, Lomba Olahraga Tradisional, Atletik Difabel Warnai Rangkaian Haornas 2022 di Banyuwangi
"Teknologi ini belum ada sebelumnya. Ini benar-benar memacu penglihatan komputer dan pembelajaran si mesin," ujarnya dilansir dari bisniscom.
Informasi yang dihimpun, setelah melakukan uji coba selama kurang lebih satu tahun, Amazon resmi membuka supermarket tanpa kasir atau tanpa awak itu pertama kali di Seattle, Amerika Serikat.
Melalui akuisisi Whole Foods Market pada tahun 2017, Amazon berhasil membuka belasan toko tanpa kasir yang dinamakan Amazon Go, dua Amazon Go Grocery di wilayah Seattle, dan 10 supermarket Amazon Fresh di California dan Illinois.
