JATIMTIMES - Tim Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia (BEI) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang (FEB Unisma) bersama Otoritas Jasa Keuangan, BEI Jatim, PT Indo Premier Sekuritas dan mahasiswa Kandidat Sarjana Mengabdi (KSM) FEB Unisma berkolaborasi dalam Closing Ceremony and Awarding Desa Nabung Saham Batch II Literasi Keuangan Se-Malang Raya.
Closing Ceremony and Awarding Desa Nabung Saham Batch II Literasi Keuangan Se-Malang Raya diselenggarakan di Malang Raya dan di Pasuruan secara luring, Selasa (6/9/2022).
Dalam acara itu, Tim Galeri Investasi BEI FEB Unisma memberikan penghargaan kepada para pemenang dari beberapa desa yang mengikuti perlombaan Desa Nabung Saham.
Baca Juga : FITK UIN Malang Kukuhkan 396 Guru Profesional
Adapun penghargaan yang diberikan dikelompokkan dalam 3 kategori. Yakni kategori melek investasi, kategori sadar literasi keuangan, dan kategori partisipan teraktif. Selain itu, diberikan penghargaan untuk juara 1, juara 2, juara 3, harapan 1 dan harapan 2.
Desa Sidorejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang mendapatkan kategori Melek Investasi 1 dan Desa Pungging, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, mendapatkan kategori Melek Investasi 2. Kemudian dilanjut dengan kategori Sadar Literasi Keuangan 1 yang didapatkan Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, dan kategori Sadar Literasi Keuangan 2 yang diraih Desa Gampingan, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang.
Desa Patokpicis, Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang, mendapatkan kategori Partisipan Teraktif 1 dan Desa Sumberpitu, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan mendaptkan Partisipan Teraktif 2.
Tim Galeri Investasi BEI FEB Unisma juga memberikan penghargaan kepada juara umum dan juara harapan. Desa yang mendapat juara harapan 2 yakni Desa Jabung, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang, dan juara harapan 1 dimenangkan Desa Kedungkandang, Kecamatan Kedungkandang, kota Malang.
Penghargaan juga diberikan kepada juara 3 yang dimenangkan oleh Desa Torongrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Lalu, juara 2 dimenangkan Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Dan juara 1 dimenangkan oleh Desa Madiredo, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.
Ammi Nabila Fauzi, branch manager PT Indo Premier Sekuritas Malang, menyampaikan bahwa pihaknya mengapresiasi kegiatan Desa Nabung Batch II ini. Pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman literasi keungan, mengenai manfaat keungan di masyarakat desa, yang tentunya menambah pengetahuan khususnya investasi pasar modal.
"Berbagai acara telah dilaksanakan, mulai dari edukasi secara luring bahkan daring. Di dalam edukasi disampaikan mengenai aplikasi IPOT yang sudah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan tanpa minimum deposit. Indo Premier selalu berharap kepada masyarakat agar selalu waspada mengenai investasi," paparnya.
Dewi Sriana Rihantyasni selaku kepala Kantor Perwakilan BEI Jatim menyampaikan, pihaknya bangga dan sangat mengapresiasi sinergritas atas kolaborasi antara BEI, PT. Indo Premier Sekuritas dan FEB Unisma yang selalu luar biasa dalam melakukan kegaiatannya.
Menurut Dewi, ini juga merupakan vaksin keuangan yang dapat diberikan kepoada masyarakat untuk saat ini. Dengan kegiatan ini, tentu diharapkan masyarakat mampu memberikan pemahaman tentang pentingnya literasi keuangan agar tidak terjebak investasi ilegal.
Baca Juga : Sikapi Demo Siswa SMKN 01 Boyolangu, Ini Kata Kacabdin Jatim
Selain itu, dari sini akan dimengerti pentingnya investasi di pasar modal sehingga anggapan bahwa pasar modal adalah tempat orang berduit padahal nyatanya tidak bakal terkikis.
"Harapan kami, ke depan semoga masyarakat makin sadar akan literasi keuangan dan menjadikan pasar modal sebagai pilihan investasi yang tepat," jelasnya.
Tidak kalah penitng sambutan selanjutnya yakni dari Wakil Bupati Malang Drs Didik Gatot Subroto. Dia menyampaikan bahwa BEI menawarkan beberapa kiat-kiat tentang edukasi mengenai saham yang hingga saat ini perlu ditekankan kepada masyarakat.
"Hal ini seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, agar masyarakat tidak salah pilih investasi. Untuk mahasiswa sendiri, harus kencangkan ikat pinggang untuk menata masa depan yang gemilang," terangnya.
Nur Diana SE MSi selaku dekan FEB Unisma menyampaikan memberikan apresiasi terhadap semua pihak yang menyukseskan kegiatan Desa Nabung Saham Batch II. Berdasarkan hasil survei Otoritas Jasa Keuangan, literasi keuangan ini masih rendah dalam memahaminya. Untuk itu, senada seperti yang penjelasan sebelumnya, diharapkan kegiatan ini mampu untuk meningkatkan literasi keuangan yang di Malang Raya.
"Kami harap serangkaian kegiatan Desa Nabung Saham ini mampu dijadikan sebagai rujukan dalam bersinergi untuk meningkatkan literasi dengan melakukan sekolah pasar modal. Tentu ini juga untuk membantu peningkatan perekonomian warga desa. Dengan ucapan alhamdulillahiraabilalamin, maka Program Desa Nabung Saham Batch II Literasi Keuangan Se-Malang Raya dinyatakan ditutup," pungkasnya.