free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

Menko Airlangga Sebut T20 Dapat Berikan Rekomendasi Pemecahan Masalah Global melalui Aspek Inklusivitas

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Yunan Helmy

08 - Sep - 2022, 03:57

Placeholder
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto. (Foto: ekon.go.id)

JATIMTIMES - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa Engagement Group Think 20 (T20) dalam Presidensi G20 dapat memberikan rekomendasi pemecahan masalah global melalui aspek insklusivitas. 

Terlebih lagi, Presidensi G20 Indonesia menekankan pentingnya kolaborasi secara inklusif. Termasuk kolaborasi antara pemerintah dengan stakeholder, para akademisi dan peneliti untuk menghasilkan kebijakan yang sesuai dan bisa diterapkan serta memberikan manfaat yang nyata.

Baca Juga : Sesuai Arahan Pusat, Pemkot Bukittinggi Lakukan Gerakan Menanam Bawang Merah

Konsensus yang ingin dicapai oleh para pemimpin global dari forum G20 menghadapi potensi masalah yang serius terkait dengan konflik kepentingan dan gejolak geopolitik saat ini. Konsensus akhir yang dihasilkan diharapkan dapat menjadi konsensus yang paling objektif dan tidak memihak.

"Engagement Group Think 20 (T20) sebagai kelompok keterlibatan yang dibentuk oleh para peneliti dengan hubungan langsung untuk memberikan rekomendasi kepada para pemimpin G20, memiliki posisi sangat penting dalam memastikan masalah yang ingin diselesaikan oleh para pemimpin G20 yang bersangkutan," ungkap Menko Airlangga pada T20 Indonesia Summit 2022 Plenary Session 1: Bridging Diverse Interests for Greater Global Cooperation, Senin (5/9/2022).

Ketegangan geopolitik, tekanan politik, dan representatif asimetris antar kelompok negara merupakan berbagai faktor yang dapat mendorong pembicaraan antar pemimpin negara ke arah yang tidak diinginkan.

Menghadapi tantangan ini, T20 dapat turun tangan untuk mendukung pembahasan di tingkat G20 ke arah hasil yang lebih diinginkan.

Mencermati perkembangan terakhir, perlu ditegakkan aspek inklusivitas dalam diskusi di tingkat G20. Saat ini, narasi seputar isu global masih didominasi oleh 'northern voice' yang cenderung lebih kongruen dengan kebijakan dan pandangan negara maju.

Namun, negara berkembang dan negara berpenghasilan rendah ikut terpengaruh oleh krisis seperti halnya negara maju. Oleh karena itu, peningkatan perwakilan ‘southern voices’ sangat penting untuk memastikan narasi global yang dibentuk dianggap adil dan dapat diterima oleh semua pemerintahan dari semua negara.

Sebagai kelompok keterlibatan G20 yang terdiri dari para peneliti dan akademisi, T20 berada dalam posisi strategis untuk melayani setidaknya dua peran utama dalam kontribusi pemecahan masalah global saat ini.

Baca Juga : Presiden Jokowi Lantik Mantan Bupati Banyuwangi Azwar Anas Menjadi MenPAN-RB RI

"Pertama, karena independensinya dari pemerintah nasional dan agenda politik masing-masing, T20 dapat memberikan wawasan berharga tentang agenda apa yang harus menjadi fokus para pemimpin global," ujar Menko Airlangga.

Kebijakan yang direkomendasikan oleh para anggota kelompok T20 dapat membekali para pemimpin G20 dengan pemahaman yang mendalam tentang isu-isu penting melalui analisis akademis yang ketat, bersama dengan rekomendasi yang harus diambil.

"Kedua, T20 dapat berfungsi sebagai jangkar untuk memastikan inklusivitas dan prioritas yang tidak bias dari isu-isu yang dibahas dan sebagai bank ide G20 yang bertujuan untuk memberikan rekomendasi kebijakan berbasis penelitian kepada para pemimpin G20," terang Menko Airlangga.

Dengan demikian, T20 memiliki kapabilitas dan kapasitas untuk merumuskan gugus tugas yang mewakili di luar isu-isu kritis yang dialami oleh negara tuan rumah.

Aspek inklusivitas menjadi lebih penting karena pandemi covid-19 menciptakan ketimpangan yang melebar di seluruh negara. T20 juga memiliki kekuatan untuk memastikan agenda dan perumusan penelitiannya sama-sama mewakili negara maju dan berkembang.


Topik

Ekonomi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Yunan Helmy