JATIMTIMES - Persik Kediri butuh figur striker baru untuk mengatasi persoalan tumpulnya di lini depan mereka. Mengingat saat ini, tim berlabel 2 bintang itu tengah didera persoalan paceklik gol.
Itu terlihat dari persentase jumlah gol yang dinilai masih cukup minim setelah menyelesaikan 8 pertandingan di kompetisi Liga. Di mana, tim berjuluk Macan Putih itu sejauh ini hanya mampu mengemas 3 gol, dan justru kemasukan gol sebanyak 14 kali.
Lebih memprihatinkannya lagi ialah 3 gol yang tercipta itu justru lahir bukan dari figur dari keempat striker yang dimiliki Persik Kediri, baik itu Joanderson, M Ridwan, Arsyad Yusgiantoro maupun Rendy Juliansyah.
Persoalan lini depan Persik Kediri justru kian rumit, di mana sang pelatih masih belum menemukan siapa striker yang menjadi pilihan utamanya. Hingga pekan ke-8 ini, sang juru taktik masih sering melakukan bongkar pasar terhadap keempat striker yang dimilikinya itu.
Malah, kini striker asing Persik Kediri Joanderson justru bukan lagi bermain sebagai target man. Pemain berpaspor Brasil itu diletakkan di posisi wing kanan atau bermain lebih melebar.
Asisten Pelatih Persik Kediri Jan Saragih mengakui, jika skuat besutannya masih terkendala dalam memaksimalkan sejumlah peluang untuk dijadikan sebuah gol. Ia pun saat ini tengah berusaha keras untuk segera mengatasi pekerjaan rumah tersebut.
Baca Juga : Nenek di Tulungagung Tewas Tenggelam, Sandal dan Senter Jadi Petunjuk
"Ya saat ini kita masih belum bisa memanfaatkan peluang menjadi gol. Selama itu sulit kita lakukan, maka kita juga akan sulit menang. Kita menunggu gol itu terjadi. Saya yakin, jika itu bisa terpecahkan, maka saya yakin kita akan menghadapi laga ke depannya akan mudah," ujarnya.
Sementara itu, bila melihat kalender bursa transfer jeda paruh musim ini terbilang masih cukup lama. Di mana untuk bursa transfer periode 2 masih akan dimulai tanggal 4 November 2022 sampai dengan 2 Desember 2022.
