JATIMTIMES - Kebakaran yang terjadi pada Sabtu (20/8/2022) pukul 20.00 WIB menimpa rumah Djatmiko (57), seorang anggota Polri yang beralamat di RT 003 RW 001, Desa Rejoagung, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung. Selang satu jam, api baru berhasil dipadamkan oleh Damkar Satpol PP Kabupaten Tulungagung.
Dalam keterangan tertulis yang disampaikan pihak kepolisian, api diduga akibat korsleting listrik.
Baca Juga : Kompak dan Tanpa Sekat, Serunya Peringatan Kemerdekaan Warga Permata Jingga
"Awalnya tetangga ada yang mengetahui kepulan asap, dikira asap itu dari sisa bakaran sampah," kata Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Anshori, Minggu (21/8/2022).
Kepulan asap itu menurut keterangan saksi ke petugas, berasal dari belakang rumah Djatmiko.
"Ternyata, asap semakin mengepul banyak, sehingga warga berinisiatif mengecek rumah korban. Ternyata kepulan asap berasal dari kobaran api yang membakar bagian dapur," ujarnya.
Saat dipastikan asap dari peristiwa kebakaran, para saksi yang merupakan tetangga Djatmiko langsung memanggil-manggil pemilik rumah.
"Rumah dalam keadaan kosong dan terkunci," ungkapnya.
Tak mau api membesar, untuk mempercepat penanganan saksi memberi tahu para tetangga yang lain untuk membantu memadamkan.
"Api dipadamkan dengan alat seadanya tapi tak kunjung padam, sehingga saksi menguhungi perangkat Desa Rejoagung," bebernya.
Baca Juga : Perubahan APBD Tulungagung 2022 Ada Penambahan, Berapa Besarannya?
Dari perangkat desa ini, informasi dilanjutkan ke Polsek Kedungwaru dan kemudian disampaikan ke Damkar Satpol PP Kabupaten Tulungagung.
Dari keterangan Kabid Damkar Gatot Sunu Utomo, pihaknya menurunkan tiga armada damkar dan satu unit suplai.
Api berhasil dipadamkan menjelang pukul 21.00 WIB.
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun peralatan rumah banyak yang tidak terselamatkan," kata Gatot.
Peralatan rumah yang dimaksud di antaranya mesin cuci, pompa air, dan tumpukan kayu jati.
