JATIMTIMES - Camat Glagah Nanik Machrufi mengungkapkan rasa terima kasih dan dukungan kepada Yara Fayza Alaina. Yara merupakan petinju putri asal Banyuwangi yang mempersembahkan medali emas bagi kontingen Banyuwangi.
Nanik menjadikan siswi asal Kelurahan Bakungan tersebut sebagai anak angkat.
Baca Juga : Ini Wujud Syukur Warga Kecamatan Glagah Dalam Peringatan HUT Kemerdekaan ke-77 RI
Menurut Nanik, alasan mengambil Yara sebagai anak angkat karena yang bersangkutan merupakan sosok yang memiliki talenta dan mampu berprestasi dalam cabang olahraga (Cabor) tinju pada gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jatim yang digelar di Bondowoso akhir Juni sampai awal Juli 2022 lalu.
“Mudah-mudahan Allah memberikan ridho kami bisa membimbing Yara untuk menjadi generasi penerus yang berkualitas dan bermutu untuk menggantikan kami-kami yang sudah sepuh,” jelas Camat berjilbab itu dalam acara tasyakuran HUT Kemerdekaan RI ke-77 di Aula Kecamatan Glagah Banyuwangi pada Selasa (16/08/2022).
Selanjutnya Nanik menuturkan dia ingin membimbing dan mendampingi Yara untuk berhasil menempuh sekolah kedinasan sesuai dengan cita-cita dan impiannya.
Dengan mengangkat menjadi anak, Camat Glagah berharap siswa SMAN 1 Giri Taruna Bangsa itu bisa terus berprestasi dalam olahraga tinju beriringan dengan prestasi akademik.
Baca Juga : Sambut HUT ke-77 RI, RA Rahmah El Yunusiyyah Gelar Berbagai Perlombaan
“Yara tentunya bisa menjadi contoh dan teladan bagi generasi muda Banyuwangi yang lain untuk berprestasi. Sehingga ada keinginan mereka untuk berubah lebih baik dengan tidak membuang-buang waktu dengan sia-sia, misalnya main gadgate, nongkrong di cafe dan kegiatan yang tidak produktif yang lain,” imbuh istri dari Sutrisno itu.
Dengan adanya anak-anak yang unggul seperti Yara akan menjadi panutan bagi yang lain. Hal tersebut yang menjadi dia respek terhadap Yara yang mampu menunjukan talenta, semangat juang, komitmen yang tinggi dan profesional sehingga mampu berprestasi yang membanggakan masyarakat Glagah maupun Banyuwangi dalam dunia olahraga.