JATIMTIMES - Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2022 diikuti Pemkot Batu. Ada dua unggulan inovasi yang dijabarkan saat melakukan presentasi dan wawancara secara virtual di ruang Command Center Balai Kota Among Tani Kota Batu, Kamis (7/7/2022).
Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko mengatakan, dua inovasi unggulan itu telah diluncurkan Pemkot Batu melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB).
Baca Juga : Yuk Belanja, Water Heater Polaris di Graha Bangunan Ada Diskon dan Potongan Harga Spesial
“Ada layanan Puspaga Bhakti Pertiwi Kota Batu,” kata Dewanti. Jenis layanan Puspaga Bhakti Pertiwi adalah pencegahan yang berfokus pada edukasi kesehatan psikologis serta pengasuhan berbasis hak anak dan penanganannya dapat dilakukan di kantor maupun penjangkauan. Peserta juga untuk mendapatkan layanan atau info terkait ketahanan keluarga, rumah tangga, pengasuhan, dan permasalahan lain.
“Penanganan kesehatan tidak hanya berfokus pada kesehatan fisik. Tidak kalah penting adalah kesehatan mental atau psikologinya,” ujar Dewanti.
Puspaga Bhakti Pertiwi menawarkan pelayanan yang aman, dijamin kerahasiaannya, dapat dilakukan secara tidak langsung maupun tatap muka. Layanan ini diberikan secara cuma-cuma alias gratis.
Inovasi kedua yang diluncurkan melalui Dinas Pariwisata Kota Batu yakni layanan Sistem Informasi Pariwisata pengemBANGan Ekonomi kreaTif (SIP BANGET). Lewat aplikasi SIP BANGET, Pemkot Batu bisa menjemput bola dan memberikan informasi produk terbaik.
“Khususnya dari usaha menengah kecil mikro (UMKM) dan pariwisata, sehingga dapat menarik wisatawan. Selain itu sebagai media untuk melakukan promosi dan penjualan melalui marketplace,” imbuh Dewanti.
Dengan inovasi SIP BANGET, pemkot dapat bersinergi dengan para stakeholder sehingga semakin mudahserta meningkatkan kualitas birokrasi dan ekonomi kota.
“Saya berharap inovasi SIP BANGET ini bisa lebih memudahkan masyarakat untuk meningkatkan ekonomi kota dan kualitas birokrasi,” ujar Dewanti.