JATIMTIMES-Komando Distrik Militer (Kodim) 0808/Blitar mendukung pemerintah dalam penanganan dan pencegahan penyebaran wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) terhadap hewan ternak.
Hal tersebut disampaikan Pasi Teritorial Kodim 0808/Blitar Kapten Chb Naryanto saat menghadiri sosialisasi tentang kewaspadaan dini terhadap penularan dan penyebaran PMK di Gedung Serbaguna Kelurahan Tawangsari, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Senin (4/7/2022).
Baca Juga : Hari Bhayangkara Ke-76, Polsek Padas Banjir Penghargaan dan Prestasi
Dalam kegiatan tersebut, anggota Kodim 0808/Blitar menerima sosialisasi pengetahuan dan materi tentang PMK dengan narasumber drh Yuda Setia Wardana dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar.
‘’Sosialisasi ini diikuti oleh anggota militer Kodim 0808/Blitar, sekaligus untuk menambah ilmu dan wawasan, khususnya bagi para Babinsa yang terjun langsung di lapangan. Kami dari jajaran TNI yang ada di Blitar mendukung penuh upaya pemerintah dalam penanganan dan pencegahan PMK,’’ kata Naryanto.
Dalam sosialisasi ini, drh Yudha dari Disnakan Kabupaten Blitar memberikan informasi dan edukasi terkait tanda tanda klinis, penularan serta upaya pencegahan PMK. Naryanto berharap seluruh Babinsa Kodim 0808/Blitar memahami materi yang disampaikan.
‘’Edukasi PMK ini sangat penting. Karena sebentar lagi kan Idul Adha. Pengetahuan tentang PMK harus diketahui oleh Babinsa yang dalam Idul Adha nanti terjun ke masyarakat,’’ tukasnya.
Baca Juga : Pemerintah Tetapkan Vaksin Booster Jadi Syarat Perjalanan dan Masuk Mal, Ini Imbauan dari Luhut
Lebih dalam Naryanto menyampaikan, Kodim 0808/Blitar juga sudah berkoordinasi dengan Instansi terkait di wilayah Kota Blitar dan Kabupaten Blitar dalam rangka upaya pencegahan PMK. Dalam hal ini dirinya menghimbau agar seluruh Babinsa aktif berkoordinasi dengan stakeholder dan dinas terkait.
‘’Peran Babinsa sangat dibutuhkan, untuk itu saya berharap Babinsa agar terus bersinergi bersama dinas terkait, guna mengantisipasi dan mencegah terjadinya penyebaran PMK di wilayah. Kami optimis, sinergi yang baik akan dapat mengatasi PMK yang sedang mewabah saat ini. Harapan kami nantinya keadaan bisa cepat normal kembali dan ekonomi masyarakat menjadi lebih baik lagi,’’ pungkasnya