free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Hukum dan Kriminalitas

Pembunuh Nenek di Karangploso, Kapolres Malang: Dugaan Sementara Pelakunya MS

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Dede Nana

19 - Jun - 2022, 03:29

Placeholder
Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat saat ditemui awak media di lobby Mapolres Malang (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Polisi belum menetapkan tersangka dalam kasus tewasnya nenek Wurlin (70) warga Dusun Manggisari, Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Namun, polisi menduga kuat pelakunya adalah cucunya sendiri.

Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat sementara ini menduga bahwa pelaku pembunuhan nenek Wurlin adalah cucunya sendiri yakni MS (18). Pemuda yang ditemukan warga dalam kondisi berlumuran darah itu saat ini masih dirawat di RSSA Malang.

Baca Juga : Fakta Mencengangkan Pria yang Dieksekusi Mati, Dakwaan Gugur Setelah 91 Tahun

“Kita duga sementara ini adalah pelaku pembunuh neneknya, tapi saat ini yang bersangkutan masih belum keluar ICU meski kondisinya sudah sedikit membaik,” kata Ferli, Sabtu (18/6/2022).

Ferli pun menegaskan bahwa saat ini pihaknya belum menetapkan MS sebagai tersangka. Karena MS belum bisa diminta keterangan. “Tapi kami terus melakukan pengawasan (di rumah sakit) dengan ketat. Karena ada indikasi MS masih ingin melakukan upaya percobaan bunuh diri,” ungkap Ferli.

Dijelaskan Ferli, saat ini kondisi MS sudah semakin membaik usai mengalami luka sobek di bagian leher dan perut. Dan saat ini pengawasan ketat dilakukan dari penyidik agar MS segera pulih dan bisa dimintai keterangan.

“MS sudah sadar, tapi untuk bicara masih sulit karena masih pakai alat bantu akibat luka sobek di lehernya,” ungkap Ferli.

Baca Juga : Perpanjangan PJ Sekdaprov Jatim Ditolak Mendagri, Fraksi Gerindra Miliki Pandangan ini

Disinggung darimana dugaan pelaku mengarah ke MS, Ferli menegaskan bahwa bukti di TKP dan keterangan saksi sedikit memberikan titik terang terkait terduga pelaku. Namun polisi dalam hal ini tidak ingin gegabah dalam menetapkan tersangka.

“Ada jejak darah, alat bukti yang ada di TKP dan keterangan beberapa saksi. Tapi kita belum menetapkan MS sebagai tersangka. Mudah-mudahan kalau dia sudah bisa bicara, baru kami lakukan gelar lagi untuk menetapkan sebagai tersangka,” tutup Ferli.


Topik

Hukum dan Kriminalitas



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Dede Nana