JATIMTIMES - Tim jurnalis Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Maliki) mengadakan program magang perdana di Malang Times (Jatim Times Group). Kegiatan ini diikuti oleh sembilan mahasiswi yang siap terjun ke dalam bidang jurnalistik. Program magang ini berlangsung selama dua minggu dari 15 Juni 2022 hingga 29 Juni 2022.
Program magang intensif tersebut merupakan respons kebijakan yang direncanakan oleh Ketua Tim Jurnalis Fakultas Syariah, Rizka Amaliah. Adapun tujuan yang dicanangkan dalam kegiatan ini adalah untuk melatih skill mahasiswa dalam bidang jurnalistik.
Baca Juga : Mahasiswa UIN Malang Berebut Tiga Besar Putra Putri Pendidikan Jatim 2022-2023
“Program magang yang singkat ini semoga dapat memberi motivasi mahasiswa untuk lebih giat dan bersungguh-sungguh dalam mengemban tanggung jawab serta pengalaman di Malang Times ini,” ujar Rizka Amaliah dalam rapat pertemuan dengan Wakil Pimpinan Redaksi (Wapimred) Malang Times (Jatim Times Group) Dede Nana dan A Yahya Manajer HRD, Rabu (16/5/2022) lalu.
Rizka melanjutkan, program magang ini pertama kali diwujudkan Juni ini. Sebelumnya, mahasiswa telah meliput banyak kegiatan di Fakultas Syariah yang diunggah dalam website fakultas. Mahasiwa yang telah dibekali ilmu dasar kejurnalistikan ini mampu untuk mengembangkan kebutuhan informasi secara digital.
Karena itulah, pihak unit minat bakat Fakultas Syariah mendukung sepenuhnya program magang intensif ini. Sebuah ilmu yang bermanfaat apabila disandingkan dengan praktik di lapangannya.
Mahasiswa yang mengikuti program magang ini merupakan kader terpilih dari seleksi reporter yang diadakan November 2021 lalu. Seleksi yang digelar oleh Unit Minat Bakat Fakultas Syariah ini turut menghadirkan Nur Layla Ratri jurnalis Malang Times. Sebagai wujud program one day one news yang dicanangkan Rektor UIN Maliki Malang, Nur Layla Ratri memberikan paparan materi seputar dasar jurnalisitik.
Dalam hari pertama magang, Wapimred Malang Times memberikan banyak pengarahan terhadap mahasiswa. Baik terkait gambaran dasar tentang Malang Times dan tugas-tugas yang akan diembannya.
Baca Juga : E-Sport Kota Blitar Targetkan 3 Emas di Ajang Porprov Jatim
Selain itu, Wapimred Malang Times juga memberikan paparan materi secara singkat dan lugas. Materi yang diberikan seputar prinsip dasar penulisan berita, penggalian data atau informasi melalui observasi, wawancara, riset data, dan sebagainya. Poin penting yang harus dimuat dalam berita yakni mengandung 5W + 1H dan tentunya sangat tidak diperkenankan untuk plagiasi. Diskusi tanya jawab yang berlangsung hangat antara mahasiswa dengan Wapimred Malang Times memberikan banyak ilmu bermanfaat. Tentunya juga memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswi Fakultas Syariah UIN Maliki Malang selama magang di Malang Times ke depannya.
Dede Nana juga menyampaikan saat pandemi ini informasi banyak diakses secara digital. “Sosial media menjadi kebutuhan informasi saat ini karena penyebarannya sangat cepat dibanding dengan berita yang dimuat secara konvensional,” ujarnya.
