JATIMTIMES - Polres Malang terus melakukan pengecekan ketersediaan minyak goreng curah di sejumlah distributor. Hal itu tak lain juga untuk menjawab keraguan masyarakat terkait minyak goreng yang menjadi isu nasional.
Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat bersama Dandim 0818 Malang-Batu, Letkol Inf Taufik Hidayat Rabu (25/5/2022) melakukan pengecekan ketersediaan minyak goreng curah di salah satu distributor di wilayah Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.
Baca Juga : Bunda Janet Kunjungi PCNU Banyuwangi, Minta Kader Demokrat tidak Jauhi Ormas
Kedatangan Kapolres kali ini, juga bersama Satgas Pangan Polres Malang yang dipimpin oleh Kasat Reskrim, AKP Donny Kristian Bara'langi. Di situ, selain mengecek ketersediaan minyak goreng curah, Kapolres dan Dandim juga memastikan agar tidak terjadi selisih harga yang terlalu tinggi.
"Kami mengecek langsung terkait distribusi minyak goreng curah di distributor CV. Surya Adi Perkasa, untuk mengetahui ketersediaan dan harga penjualannya,” kata Ferli Hidayat.
Ia mengungkapkan berdasarkan hasil pengecekan dan interaksi langsung dengan pihak distributor minyak goreng curah, proses distribusi dari distributor ke pasaran sudah berjalan dengan baik. Oleh karena itu, Ferli memastikan stok minyak goreng curah di Kabupaten Malang tersedia cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sehari-hari.
“Tadi kita cek dan saya bertemu langsung dengan distributor minyak goreng. Stok minyak goreng masih tersedia cukup aman dan tidak mengalami kendala dalam pendistribusiannya,” jelas Ferli.
Baca Juga : Bikin Banyuwangi Tetap Kondusif, Kapolresta Gelar Silaturahmi Bersama Jurnalis
Dengan stok yang mencukupi itu, Ferli berharap masyarakat tidak perlu khawatir atau panik terhadap ketersediaan minyak goreng curah di Kabupaten Malang. Namun Ferli mengingatkan kepada masyarakat agar membeli sesuai dengan kebutuhan.
“Kami harap kepada masyarakat tidak perlu khawatir akan ketersediaan minyak goreng, karena kami Polri bersama TNI dan Pemerintah, akan berupaya menjaga agar tidak terjadinya kelangkaan minyak goreng,” tegas Ferli.
