JATIMTIMES - Pasar global saat ini sudah berfokus kepada industri bisnis yang ramah lingkungan. Hal ini disebabkan dorongan global untuk berfokus dalam menangani perubahan iklim yang kian parah dan sulit untuk diprediksi.
Untuk mewujudkan operasional bisnis yang lebih ramah lingkungan, PT Federal International Finance (FIFGROUP) kembali melaksanakan pemasangan solar panel yang ke-6, yaitu di cabang Depok, dalam rangka berkontribusi mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK).
Baca Juga : Jangan Sembarangan, Begini Hukumnya Memasang Kawat Gigi Dalam Islam
Sebelumnya, FIFGROUP telah melakukan pemasangan solar panel di 5 cabang. Yaitu cabang Yogyakarta, Semarang, Cirebon, dan Bandung selama bulan April 2022 serta di cabang Pamulang pada Maret 2019.
Operation Director FIFGROUP Setia Budi Tarigan mengatakan FIFGROUP terus berupaya mendorong penerapan program keberlanjutan sustainability development goals (SDGs) dengan memperhatikan implementasi environment, social, and governance (ESG). Salah satunya melalui pemasangan solar panel di sejumlah cabang FIFGROUP.
“Mengoptimalkan penggunaan energi baru terbaharukan (EBT) pada sejumlah cabang FIFGROUP di Indonesia diharapkan dapat mendorong penekanan emisi GRK pada operasional bisnis kami. Kami berharap langkah kecil ini dapat menjadi kontribusi kami dalam melestarikan alam,” kata Budi.
Hemat energi dan ramah lingkungan,
FIFGROUP melakukan pemasangan solar panel berkapasitas 10,8 kilowatt-peak (KWP) dengan menggunakan sistem on-grid. Penggunaan sistem tersebut dapat menghemat biaya tagihan listrik operasional cabang Depok sampai dengan Rp 1,4 juta hingga Rp 2 juta setiap bulan dengan produksi energi listrik sebesar 969 kilowatt-hours (KWH) sampai dengan 1.384 KWH.
Dengan sistem on-grid, solar panel yang dipasang masih terhubung dengan jaringan Perusahaan Listrik Negara (PLN), sehingga setiap daya berlebih yang dihasilkan akan dikirim ke jaringan PLN untuk selanjutnya menjadi pengurang beban biaya tagih listrik.
Selain hemat energi, solar panel dikenal sebagai produk pembangkit listrik EBT yang ramah lingkungan. Hanya dengan radiasi sinar yang dipancarkan oleh matahari, solar panel sudah bisa memproduksi energi listrik yang digunakan untuk peralatan elektronik pada operasional bisnis FIFGROUP.
Operasional solar panel tentunya tidak memproduksi jejak emisi GRK. Sehingga apabila dikalkulasi, pengurangan emisi yang dihasilkan dari produksi energi solar panel tersebut dapat mereduksi emisi GRK sampai dengan 8 ton-CO2-equivalen.
Baca Juga : Beri Sedekah Terhadap 3 Golongan ini, Hajat Kamu Akan Segera Terwujud
Dengan pemasangan yang ke-6 tersebut, secara akumulatif jumlah reduksi emisi GRK yang telah dilakukan melalui pemasangan solar panel sebesar 48 ton-CO2-equivalen. Sehingga diharapkan inisiatif tersebut dapat menjadi sebuah langkah dalam memberikan dampak yang bermanfaat bagi ekonomi, sosial, dan lingkungan dengan memperhatikan aspek keberlanjutan.
Energi Surya Bantu Perubahan Iklim
Dalam salah satu artikel ilmiah yang dipublikasikan oleh media Jerman, matahari dapat memancarkan energi hingga 1.000 kali lipat dari energi yang dibutuhkan oleh umat manusia. Oleh karena itu, perlu langkah nyata untuk bisa mengoptimalkan penggunaan energi surya tersebut dalam memenuhi kebutuhan energi.
Potensi energi yang sangat besar tersebut menjadikan energi surya sebagai salah satu sumber energi yang dapat mengurangi terjadinya perubahan iklim akibat dari pemanasan global
