free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Transportasi

Persiapan Arus Mudik, Jasa Marga Transjawa Tollroad Siapkan Antisipasi Terjadinya Banjir hingga Longsor di Tol

Penulis : M. Bahrul Marzuki - Editor : Yunan Helmy

20 - Apr - 2022, 03:00

Placeholder
Sesi konferensi pers Jasa Marga.

JATIMTIMES - PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui Representative Office 3 Transjawa Tollroad Regional Division (RO3 JTTRD) selaku pengelola jalan tol Surabaya-Gempol  mematangkan strategi operasional untuk memberikan pelayanan optimal kepada para pemudik yang hendak menuju timur Pulau Jawa saat libur Hari Raya Idul Fitri 1443 H.

Pada periode H-7 s.d Hari H2 Lebaran 2020 (25 April sampai 2 Mei 2022) diprediksi sekitar 268.140 kendaraan meninggalkan Surabaya. Dan prediksi puncak arus mudik pada 29 April 2022 atau H-3 Lebaran.

Baca Juga : Hujan Intensitas Tinggi Sebabkan Longsor, Saluran Hippam di Kota Batu Terputus

Sedangkan arus balik diprediksi 282.500 kendaraan akan kembali ke Surabaya. Puncak arus balik diprediksi pada 8 Mei 2022 atau H+5 Lebaran.

Untuk memberikan layanan yang maksimal, Jasa Marga terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait agar tercipta mudik yang aman dan sehat. Itu  mengingat lalu lintas di jalan tol Surabaya-Gempol tidak hanya lalu lintas pemudik dari luar kota tetapi juga lalu lintas dari dalam kota.

General Manager RO 3 JTTRD Hendri Taufik menyampaikan bahwa Jasa Marga telah mempersiapkan rekayasa lalu lintas atas diskresi kepolisian untuk antisipasi kepadatan kendaraan. Yaitu dengan menempatkan petugas di titik-titik lokasi tersebut.

“Jasa Marga sepenuhnya mendukung rekayasa lalu lintas atas diskresi kepolisian saat terjadi kepadatan pada gerbang-gerbang tol utama di jalan tol Surabaya-Gempol seperti di gerbang tol (GT) Kejapanan Utama, Waru Utama dan Sidoarjo 2 dengan mengimbau pengguna jalan untuk keluar sebelum gerbang-gerbang utama tersebut. Kami tekankan hal tersebut merupakan diskresi Kepolisian,” jelas Hendri.

Dari sisi pelayanan transaksi, Jasa Marga juga meningkatkan kapasitas transaksi dengan menambah gardu tol dan pemanfaatan mobile reader  di setiap gerbang tol milik Jasa Marga. "Dan kami juga terus melakukan pengecekan keberfungsian peralatan tol serta pelaksanaan percepatan transaksi dengan cara penyediaan petugas tapping," ujarnya.

“Kesiapan dari sisi layanan lalu lintas, Jasa Marga telah menyiagakan sejumlah armada pelayanan lalu lintas. Yaitu berupa 4 kendaraan layanan jalan tol, 2 unit ambulans, 1 unit rescue, 6 kendaraan derek, 5 unit patroli jalan raya dan 1 unit kendaraan PAM Satgas Lebaran serta 1 unit kendaraan kamtib. Sedangkan kesiapan dari layanan informasi dan komunikasi, terdapat 72 CCTV dan 14 unit variable message sign (VMS),” lanjut Hendri.

Terakhir dari segi layanan konstruksi dan pemeliharaan, Jasa Marga memonitor segala kegiatan konstruksi dan aktivitas proyek di lajur pada waktu-waktu yang berpotensi mengganggu kelancaran arus lalu lintas di jalan tol Surabaya-Gempol. Kemudian melakukan pengaturan waktu pekerjaan perbaikan perkerasan sehingga konstruksi jalan tol terpelihara dan memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM).

Baca Juga : Isu Klitih di Blitar Dipastikan Hoaks, DPRD Imbau Masyarakat Bersikap Tenang

Dalam pertimbangan cuaca/musim hujan Jasa Marga melakukan antisipasi genangan air/banjir dan pengawasan terhadap titik rawan genangan dan rawan longsor dan menjaga kondisi pompa banjir dapat berfungsi dengan baik serta menjaga kondisi darurat lainnya.

“Kami juga selalu menjaga kebersihan jalur dan lingkungan serta memastikan tidak ada lubang yang dapat membahayakan pengguna jalan. Dengan melakukan penanganan sementara dengan sapu lubang,” jelas Hendri.

Hendri juga menyampaikan kesiapan layanan tempat Istirahat dan pelayanan (TIP) di ruas Jalan tol Surabaya-Gempol untuk menunjang kelancaran lalu lintas. Di antaranya penambahan fasilitas peturasan portable, ketersediaan air bersih, penambahan petugas kebersihan dan keamanan, dan memastikan ketersediaan BBM, bengkel, layanan top up juga dilakukan untuk mendukung kelancaran mudik tahun 2022 ini.

Terpisah Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengimbau, pengguna jalan yang akan melakukan mudik Lebaran diharapkan mempersiapkan kondisi diri dan kendaraan dalam keadaan prima sebelum melakukan perjalanan.

“Untuk menghindari kepadatan kendaraan diharapkan memilih waktu bepergian di luar waktu puncak arus mudik dan arus balik serta pastikan kecukupan saldo uang elektronik dan bahan bakar. Untuk mempermudah pengguna jalan mendapatkan informasi perjalanan, saat ini Jasa Marga mempunyai aplikasi bernama Travoy 3.0 yang merupakan Asisten Digital Perjalanan yang menyediakan informasi seputar jalan tol, dilengkapi dengan fitur emergency yang dibutuhkan oleh pengguna jalan,” tutup Heru.


Topik

Transportasi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Bahrul Marzuki

Editor

Yunan Helmy